METROPOLITAN.ID - Pj Wali Kota Bekasi Gani Muhamad bersama Danyon 202 Tajimalela Mayor Inf. Naryanto meresmikan program Bina Keluarga Balita (BKB), Senin 19 Februari 2024 lalu.
Program tersebut dilakukan guna mendukung tumbuh kembang balita dan anak serta peningkatan kesehatan Ibu Hamil, Posyandu Bungur 1 Batalyon Infanteri (Yonif) 202/Tajimalela.
Kegiatan BKB bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan orang tua dalam pengasuhan dan pembinaan tumbuh kembang anak.
Serta bertujuan untuk memantau pertumbuhan dan perkembangan balita, memberikan pelayanan kesehatan bagi anak dan ibu hamil, pemberian imunisasi, dan pemberian makanan tambahan.
Komandan Yonif 202/Tajimalela, Mayor Inf. Naryanto menuturkan bahwa program ini merupakan bentuk dukungan TNI untuk terwujudnya anak-anak Indonesia yang sehat.
Ia beserta jajaran berterima ksih kepada Pemerintah Kota Bekasi atas kerja sama dalam mendukung terlaksananya program ini.
Baca Juga: Sukseskan Pemilu 2024, Tim Medis Puskesmas Kecamatan Cijeruk Berikan Layanan Kesehatan Petugas
"Kami hadir untuk mengayomi masyarakat dan sebagai bentuk perhatian kami kepada kesehatan balita, anak, dan ibu hamil, kami canangkan program BKB di lingkungan Yonif 202/Tajimalela untuk bersama Pedalam anak-anak Kota Bekasi yang sehat," kata dia.
"Program ini tidak terlepas dari bantuan kerjasama Pemerintah Kota Bekasi, diharapkan agar kerjasama ini terus terjalin dengan baik," imbuh Danyonif 202/Tajimalela.
Pj Wali Kota Bekasi Gani Muhamad tentunya menyambut baik digelarnya program BKB di lingkungan Yonif 202/Tajimalela.
Baca Juga: Polisi Bekuk Komplotan Bobol ATM dan Minimarket di Bogor, Pelaku Dihadiahi Timah Panas
Menurut Gani Muhamad, hal tersebut berperan sangat besar dan signifikan dalam meningkatkan angka kesehatan anak serta ibu hamil di Kota Bekasi.
"Peran Posyandu Bungur 1 Yonif 202/Tajimalela dalam menjalankan program BKB sangat membantu kami, Pemerintah Kota Bekasi, dalam menghadirkan pelayanan kesehatan yang prima kepada masyarakat secara merata dan juga menyeluruh," kata dia.