METROPOLITAN.ID - Sejarah selalu menarik untuk dipelajari karena dari sejarahlah kita bisa mengetahui kejadian di masa silam, Indonesia sendiri punya banyak lokasi bersejarah yang memiliki berbagai kisah tersimpan seperti situs Tugu Lonceng di kawasan Cilebut Barat, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor.
Seperti diketahui, situs Tugu Lonceng merupakan salah satu saksi sejarah kemerdekaan Indonesia yang telah ada sejak zaman kolonial Belanda tepatnya pada tahun 1821 silam.
Berdasarkan pantauan Metrobogor.com di lokasi, meski sudah cukup lama bangunan tersebut ada rupanya masih terlihat berdiri dengan kokoh ditengah tembok besar yang mengelilinginya.
Baca Juga: Diduga Bisa Hidup Ditengah Malam, Begini Mitos Patung Hewan di Cilebut Timur
Namun, dalam pantauan itu juga terlihat banyaknya ilalang serta lumut yang menjalar ke situs tersebut sehingga terkesan tidak terawat dengan baik.
Menurut pemaparan salah satu warga asli Cilebut Barat, Edi Haikal berujar bahwa Tugu Lonceng telah ada sejak lama dengan keadaan yang telah berubah seperti ini.
"Kalo dibilang saya tau terkait ini semua ga terlalu yah, tapi yang saya tau ini sudah ada dari zaman Belanda tahun 1821 yang ga seperti ini," ujar Edi Haikal kepada Metrobogor.com, Jumat, 12 Juli 2024.
Baca Juga: Derai Air Mata Iringi Pelepasan Wisuda Siswa-siswi di SMP dan SMK Al Bana Cilebut Bogor
Edi pun menerangkan, Tugu Lonceng itu mengalami perubahan karena sempat tersambar petir di bagian atasnya sehingga membuat lonceng di tugu tersebut menghilang.
"Dari cerita yang pernah saya dengar, waktu itu tuh sekitar tahun 1986 sempat ada petir yang menyambar ke bagian tugu yang menyebabkan kerusakan dan hilangnya lonceng," ucapnya.
Edi mengungkapkan bahwa dahulu lonceng itu dibunyikan setiap pagi, sebagai penanda bekerja bagi para pekerja kebun karet yang diawasi oleh tentara Belanda.
Sebab, dulunya kawasan tersebut merupakan sebuah perkebunan karet yang luas.
"Ini dulunya tuh kebun karet, nah dibuatlah Tugu Lonceng yang setiap pagi dibunyiin untuk pertanda bekerja," ungkapnya.