Minggu, 21 Desember 2025

Ribuan Orang Ramaikan Acara Abdi Nagri Nganjang ka Warga di Lapang Merdeka, Lansia Sukabumi Dapat Bantuan Rp40 Juta

- Minggu, 27 Juli 2025 | 19:44 WIB
Seorang Lansia asal Sukabumi mendapatkan bantuan dari Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Kegiatan ini berlangsung dalam acara Abdi Nagri Nganjang ka Warga di Lapang Merdeka Kota Sukabumi.
Seorang Lansia asal Sukabumi mendapatkan bantuan dari Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi. Kegiatan ini berlangsung dalam acara Abdi Nagri Nganjang ka Warga di Lapang Merdeka Kota Sukabumi.

METROPOLITAN.ID – Pemandangan luar biasa terjadi di Lapang Merdeka Kota Sukabumi pada Sabtu, 26 Juli 2025 malam. Ribuan warga tumpah ruah memadati area pusat kota untuk mengikuti puncak kegiatan 'Abdi Nagri Nganjang ka Warga' ke-17, sebuah program andalan Pemerintah Provinsi Jawa Barat yang digelar selama dua hari penuh sejak Jumat kemarin.

Antusiasme warga tidak lepas dari kehadiran langsung Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, atau yang akrab disapa Kang Dedi atau Bapak Aing oleh masyarakat.

Dalam atmosfer hangat dan penuh keakraban, Gubernur tak hanya menyapa warga, tetapi juga menyampaikan berbagai aspirasi dan komitmen melalui dialog terbuka.

Dalam sambutannya, Gubernur Dedi menyinggung sejumlah isu penting yang menyangkut kebutuhan dasar masyarakat, seperti layanan kesehatan, akses pendidikan, jalan rusak, dan perumahan layak huni. Ia menegaskan bahwa kehadiran pemerintah harus benar-benar dirasakan warga, tanpa memandang status ekonomi.

"Puluhan ribu warga datang malam ini, itu artinya masyarakat punya harapan besar. Harapan bahwa di bawah kepemimpinan kami, jalan-jalan diperbaiki, sekolah digratiskan, rakyat miskin punya rumah, dan semua bisa berobat—baik punya BPJS maupun tidak," ucapnya dengan gaya khas Sunda yang langsung mendapat sambutan meriah dari hadirin.

Gubernur juga menyampaikan pesan langsung kepada Wali Kota Sukabumi. Ia mendorong kepala daerah agar lebih dekat dengan masyarakat, turun langsung ke permukiman, dan menyapa warga dari dapur ke dapur.

"Kota Sukabumi ini tidak besar. Pak Wali bisa naik motor masuk gang, atau naik sepeda ke rumah warga. Cek langsung, ada tidak anak sekolah yang belum punya sepatu, belum beli buku, belum makan. Subuh-subuh harusnya sudah ada di dapur warga, pastikan nasinya ngebul," ujar Dedi penuh penekanan, mengundang sorak dan tepuk tangan dari warga.

Di akhir acara, suasana mendadak berubah haru. Seorang lansia asal Parungseah yang hadir di tengah kerumunan dipanggil naik ke atas panggung. Awalnya hanya untuk berjoget bersama Gubernur, namun momen berubah mengharukan saat Dedi memberikan sejumlah uang tunai sebagai bentuk penghargaan atas perjuangan sang nenek yang merawat cucunya seorang diri.

Bantuan spontan tersebut langsung menginspirasi para pejabat daerah lain yang turut hadir. Dalam hitungan menit, bantuan terkumpul hingga Rp 40 juta dan seluruhnya diserahkan kepada lansia tersebut.

"Ieu emak luar biasa. Bisa ngurus incuna nu ditinggal ku bapak na nepi ka sakola. Ieu hasil bantuan urang sadaya, totalna Rp 40 juta keur emak," ucap Dedi sambil menyerahkan bantuan, disambut tepuk tangan dan isak haru penonton.

Selain panggung hiburan dan sesi dialog, acara ini juga diramaikan oleh stan-stan layanan publik dari berbagai instansi. Warga bisa mengakses layanan administrasi kependudukan, konsultasi kesehatan, informasi pendidikan, hingga berbagai program sosial secara langsung dan gratis.

Dengan mengusung semangat ngamumule budaya, ngadeukeutan pamaréntahan ka rahayat, program Abdi Nagri Nganjang ka Warga bukan hanya sekadar ajang seremonial, tetapi menjadi sarana nyata untuk menyentuh persoalan rakyat secara langsung.

Melalui pendekatan yang partisipatif dan terbuka, Pemprov Jabar berharap program ini bisa menjadi contoh pemerintahan yang benar-benar hadir, mendengar, dan bertindak di tengah-tengah masyarakat. (SZ)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X