Minggu, 21 Desember 2025

Tak Terima Ditegur Kurang Bayar Makanan, Pemuda di Depok Tega Pukul Pedagang Ketoprak hingga Rusak Gerobaknya

- Rabu, 10 September 2025 | 20:58 WIB
Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi memberikan keterangan terkait kasus pemukulan dan pengrusakan gerokan ketoprak yang dilakukan seorang pemuda di Jalan Siliwangi, Kota Depok.  (Ali Metropolitan)
Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi memberikan keterangan terkait kasus pemukulan dan pengrusakan gerokan ketoprak yang dilakukan seorang pemuda di Jalan Siliwangi, Kota Depok. (Ali Metropolitan)

METROPOLITAN.ID - Entah setan apa yang merasuki ML. Sudah kurang bayar makanan yang dipesan, ia dengan tega melakukan pemukulan hingga pengrusakan gerobak milik pedagang ketoprak berinisial IF (38).

Adapun, kejadian ini dilaporkan terjadi di Jalan Siliwangi, Kota Depok pada Selasa, 9 September 2025 sekitar pukul 23:30 WIB. Akibat kejadian ini, ML diamankan pihak kepolisian.

‎Kasi Humas Polres Metro Depok, AKP Made Budi menjelaskan, peristiwa bermula ketika ML memesan satu porsi ketoprak seharga Rp13 ribu. Namun, pelaku hanya membayar Rp10 ribu.

‎“Korban keberatan karena pelaku memang kerap berutang. Meski pesanan tetap dibuat, korban meminta kekurangannya. Dari situlah pelaku tersulut emosi,” ujar AKP Made Budi pada Rabu, 10 September 2025.

‎Tak terima ditegur, ML langsung melayangkan pukulan ke wajah korban dan merusak gerobak dagangan. Dari pemeriksaan sementara, pelaku diduga melakukan aksinya di bawah pengaruh minuman keras.

‎Aksi brutal itu sontak mengundang perhatian warga sekitar. Tak lama berselang, polisi yang mendapat laporan langsung datang ke lokasi dan mendapati pelaku masih berada di tempat kejadian.

‎“Pelaku segera diamankan dan dibawa ke Polres Metro Depok untuk dimintai keterangan,” jelas Made.

‎Hingga kini, ML masih ditahan di Mapolres Metro Depok. Kasus tersebut tengah dalam proses hukum lebih lanjut. (Ali)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X