Minggu, 21 Desember 2025

Tak Kalah dari Solo, Depok Punya Batik Khas dengan Motif Urban

- Kamis, 2 Oktober 2025 | 19:52 WIB
Ketua IPPB Kota Depok, Ambar mencontohkan pembuatan batik khas Depok. (Ali Metropolitan)
Ketua IPPB Kota Depok, Ambar mencontohkan pembuatan batik khas Depok. (Ali Metropolitan)



METROPOLITAN.ID - Batik biasanya identik dengan Yogyakarta, Solo, dan Pekalongan. Namun, Kota Depok ternyata juga memiliki batik lokal dengan keunikan tersendiri.

Batik Depok dikenal dengan corak dinamis yang mencerminkan karakter masyarakat urban perkotaan. Saat ini, batik khas Depok dikembangkan dan diperkenalkan lebih luas oleh Ikatan Pengrajin Pecinta Batik (IPPB) Depok.

‎Ketua IPPB Depok, Ambar, mengatakan awalnya batik Depok dibuat secara perorangan oleh para pengrajin. Namun seiring waktu, melalui IPPB para pengrajin dan pecinta batik mulai berkumpul untuk berbagi ide dan kreativitas.

‎“Setiap pengrajin punya ciri khas masing-masing,” ujar Ambar saat ditemui, Kamis 2 September 2025.

‎Ia menjelaskan, batik Depok memiliki motif lebih besar dan terang dibanding batik daerah lain.

‎“Karena Depok itu kota urban, jadi warnanya lebih berani, kebanyakan berlatar terang, dengan motif yang juga terang,” katanya.

‎Beberapa motif khas batik Depok antara lain Gong Si Bolong, Belimbing Dewa, Tari Topeng Cisalak, Tugu Batu Sawangan, Ikan Manfish, hingga motif Kotaku Depok.

‎Ambar menambahkan, terdapat dua metode pewarnaan batik Depok, yaitu menggunakan bahan alami dan sintetik. Pewarna alami berasal dari tumbuhan sehingga lebih ramah lingkungan, meski prosesnya lebih sulit dan memakan waktu lama.

‎“Karena itu harganya juga lebih mahal. Tapi saya mengajak para pengrajin untuk lebih banyak memakai pewarna alami demi menjaga lingkungan,” pungkasnya. (Ali) 

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X