METROPOLITAN.ID - Pemerintah Kota Sukabumi terus memperkuat ekosistem ekonomi kreatif, pariwisata, dan kebudayaan melalui sejumlah langkah strategis.
Wali Kota Sukabumi, Ayep Zaki menegaskan bahwa kreativitas warga menjadi fondasi pertumbuhan ekonomi kota.
Salah satu upayanya adalah menghadirkan ruang ekspresi bagi generasi muda melalui fashion show anak serta rencana pelaksanaan fashion show untuk kalangan dewasa.
"Di sektor pariwisata, Pemkot menyambut operasional perdana Kereta Wisata Jaka Lalana pada 14 Desember," kata Ayep usai membuka
Wali Kota menilai kereta wisata ini akan membuka akses wisata baru ke Sukabumi sekaligus memperluas pergerakan ekonomi lokal.
Selain itu, Pemkot juga terus memperjuangkan konektivitas KRL listrik dari Jakarta menuju Sukabumi agar mobilitas wisatawan semakin mudah.
Pada bidang kebudayaan, Wali Kota menekankan bahwa budaya merupakan sarana pemersatu masyarakat.
"Penting dibentuk Pamong Budaya atau Sesepuh Budaya Sukabumi untuk memperkuat pelestarian tradisi serta peran tokoh-tokoh budaya di tingkat komunitas," ujarnya.
Pemkot juga memastikan Gedung Dekranasda dimaksimalkan sebagai etalase UMKM Kota Sukabumi.
Gedung tersebut tidak diperbolehkan menampilkan produk dari luar daerah, tetapi difokuskan sebagai tempat pamer produk jadi dari pelaku usaha lokal.
"Saat ini proses pendataan dan pengisian produk tengah berjalan," terangnya. (Bim)