METROPOLITAN.ID - Wali Kota Bogor Bima Arya meminta generasi muda untuk menjadi garda terdepan dalam kampanye Pemilu gagasan.
Hal itu diungkapkan Bima Arya dihadapan anak-anak muda peserta Lokalatih di Bumi Gumati, Kabupaten Bogor, Rabu 26 Juli 2023.
Lokalatih yang diadakan oleh Pusat Studi Agama dan Demokrasi (PUSAD), Yayasan Paramadina bekerjasama dengan Badan pengawas pemilu (Bawaslu) dan Forum kerukunan umat beragama ini mengangkat tema membangun narasi positif untuk menangkal hoaks dan hasutan di Kota Bogor.
Baca Juga: Pengelolaan Bank Sampah Dua Kelurahan di Kota Bekasi Tuai Pujian
Dalam paparannya, Bima Arya menyampaikan realita dan dinamika dalam kehidupan demokrasi ada tiga jenis orang, yakni orang kecil yang berbicara tentang orang lain, orang biasa yang berbicara tentang peristiwa dan orang besar yang bicara mengenai ide dan gagasan.
Ide dan gagasan bisa disampaikan dari orang ke orang melalui jaringan komunitas, organisasi dan juga media sosial.
Namun setiap gagasan atau ide yang ditampilkan dalam platform media sosial ataupun melalui tatap muka perlu dibuat semenarik mungkin dengan menggabungkan antara substansi dan gimmick untuk lebih banyak menarik minat.
Baca Juga: Pastikan Rencana Pembangunan Sekolah Baru Masuk APBD 2024 Kota Bogor, Bima Arya : Bangun Dua Sekolah
Sebab, kata Bima Arya, dalam mengatasi hoaks tidak bisa menggunakan analogi seperti petugas pemadam kebakaran, mematikan api ketika api sudah menyala.
"Ada isu klarifikasi, ada fitnah klarifikasi, itu harus ada, tapi tidak bisa seperti itu terus. Sehingga kalian bisa menggunakan cara baru dalam menangkal itu. Bisa dengan membuat isu generate, produksi isu menebar gagasan dan ide kreatif, memancing gagasan anak-anak muda sehingga bisa memunculkan inovasi baru," ujar Bima Arya.
Konsep menangkal hoaks dengan produksi gagasan dan ide kreatif dilakukan melalui kajian pembahasan dan analisa mengenai substansi dan gimmick yang hasilnya kembali dievaluasi untuk kemudian memunculkan hal positif baru.
Baca Juga: Kenali Pekerjaan Masinis, Termasuk Dimana Tempat Pendidikan dan Besaran Gaji Masinis
"Kalian anak-anak muda harus jadi penggagas isu, menyebar isu, membuat pemilu kreatif, mengajak anak-anak muda untuk ada di depan, meluaskan barisan menjadikan area pemilu yang mencerahkan dan menyenangkan untuk semua dan itu butuh kreatifitas," kata dia.
Dalam lokalatih itu Bima Arya pun membuka sesi dialog dan diskusi dengan anak-anak muda tersebut.