METROPOLITAN.ID - Isu bedol desa atau rotasi mutasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten atau Pemkab Sukabumi tengah ramai diperbincangkan.
Beredar kabar bahwa Bupati Sukabumi, Asep Japar bakal melakukan pelantikan besar-besaran pada Jumat, 3 September 2025 nanti.
“Pokoknya akan mengejutkan. Saya dapat info, yang paling banyak itu akan terjadi rotasi dan mutasi di kalangan eselon II dan III,” ujar seorang PNS Pemkab Sukabumi yang enggan menyebutkan namanya.
Pernyataan senada juga datang dari seorang yang mengaku mantan tim sukses pasangan Bupati-Wakil Bupati Sukabumi. Ia menyebutkan rencana pelantikan tersebut sudah lama dipersiapkan.
“Soal siapa nama-nama yang dilantik belum tahu. Tapi isunya Jumat ada pelantikan. Semoga tak molor lagi,” ucapnya.
Hingga kini, Bupati Sukabumi Asep Japar maupun Sekretaris Daerah (Sekda) Ade Suryaman belum memberikan komentar terkait isu tersebut.
Begitu pula pihak Badan Kepegawaian dan Pengelolaan Sumber Daya Manusia (BKPSDM), yang dikabarkan tengah sibuk rapat.
Pengamat kebijakan publik, Bambang Rudianto, menilai pelantikan pejabat memang sudah waktunya dilakukan, mengingat banyak aparatur yang telah purna bakti.
Namun, ia mengingatkan agar penempatan pejabat tetap mengutamakan profesionalisme.
“Hindari faktor eks dalam menempatkan pejabat kalau mau visi misi berjalan baik,” ujar Bambang, yang juga merupakan eks relawan pemenangan pasangan Asep Japar–Andreas (AA).
Ia menekankan agar pelantikan tidak dijadikan ajang balas dendam politik pasca-Pilkada.
“Saya berharap pelantikan nanti benar-benar untuk kebutuhan organisasi. Bukan menempatkan orang-orang terdekat. Kalau sampai itu terjadi, maka perlu dikritisi,” tegasnya. (um)