METROPOLITAN.ID - Toyota kembali menunjukkan dominasinya sebagai merek mobil terlaris di Indonesia pada September 2025.
Di tengah persaingan ketat industri otomotif, Toyota berhasil mempertahankan posisi puncak dengan penjualan wholesales sebesar 20.738 unit.
Sementara itu, merek mobil asal China, BYD, justru harus rela terlempar dari daftar 10 besar merek mobil terlaris akibat penurunan penjualan yang cukup signifikan.
Berdasarkan data resmi dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo), distribusi mobil secara wholesales dari pabrik ke dealer selama September 2025 mencapai 62.071 unit.
Angka ini naik tipis sekitar 0,5 persen dibandingkan bulan Agustus 2025 yang mencapai 61.777 unit.
Namun, jika mengacu pada data penjualan ritel dari dealer ke konsumen, terjadi penurunan sebanyak 4,2 persen dari 66.518 unit pada September 2024 menjadi 63.723 unit di awal kuartal keempat tahun ini.
Melihat tren sepanjang tahun, penjualan mobil baru di Indonesia dari Januari hingga September 2025 mencapai 561.819 unit, turun 11,3 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya (633.660 unit).
Penjualan ritel juga mengalami penurunan 10,9 persen menjadi 585.917 unit dari 657.448 unit tahun lalu.
Baca Juga: Perkuat Ketahanan Pangan, HIPMI dan Pemkot Depok Kerjasama Bareng Pemkot Blitar
Toyota memimpin secara signifikan dengan 20.738 unit wholesales di September ini, mengukuhkan posisinya sebagai raja pasar mobil Indonesia.
Daihatsu berada di posisi kedua dengan penjualan 10.605 unit, diikuti oleh Mitsubishi Motors (6.071 unit), Suzuki (5.152 unit), dan Honda (4.332 unit) yang melengkapi lima besar.
Merek China BYD mengalami penurunan drastis penjualan wholesales hingga 57,5 persen dibandingkan bulan sebelumnya, hanya tercatat 1.088 unit, sehingga harus kehilangan posisinya dalam 10 besar.
Di sisi lain, merek China lainnya, Chery, justru mengalami peningkatan penjualan yang cukup signifikan, naik 41,5 persen menjadi 2.105 unit, dan berhasil menduduki posisi ke-7 dalam daftar merek terlaris.