Tokoh lainnya, Afif meminta adanya perlakuan khusus bagi masyarakat yang berKTP Karimunjawa jika ingin menyeberang ke Jepara maupun pulang ke Karimunjawa seperti dulu.
"Juga masyarakat bisa membawa barangnya langsung di kapal penyeberangan, tanpa harus menyewa kapal kecil untuk angkutan barang," sambungnya.
Dari hasil Gus Nung mendengar, banyak persoalan yang disampaikan warga yang menjadi catatannya.
Misalnya, kondisi jalan yang masih kurang bagus, transportasi antar pulau, persoalan lingkungan, penanganan sampah, krisis air bersih, tunjangan guru madrasah dan TPQ, hingga sarana kesehatan dan sebagainya
Baca Juga: Ketua DPRD Bogor Ultimatum Dinas yang Serapan Anggarannya Rendah
Sebelumnya, bakal calon bupati Jepara KH Nuruddin Amin (Gus Nung) resmi menggandeng Mochammad Iqbal atau Iqbal Bejeu sebagai wakilnya, Senin, 19 Agustus 2024.
Duet ulama dengan pengusaha sukses ini langsung mendapat respon positif dari berbagai kalangan, termasuk para pecinta sepak bola di Jepara.
Salah satu supporter setia Persijap Jepara, Aufa Assihabi, menyambut baik keputusan Gus Nung untuk maju bersama Iqbal Bejeu.
Baca Juga: Partai Golkar Resmi Usung Anne Ratna Mustika Maju Pilkada Purwakarta
Kombinasi sosok ulama yang dikenal peduli dengan masyarakat dan pengusaha sukses dianggapnya merupakan perpaduan ideal untuk memimpin Jepara lima tahun ke depan.
"Saya bangga dan gembira, menyambut positif duet Gus Nung dan Mas Iqbal. Saya yakin Persijap Jepara nantinya akan mendapatkan perhatian khusus dari beliau berdua" kata Aufa.
Baca Juga: 3 Pemain Nottingham Forest Termahal yang Dijual pada Bursa Transfer Musim Panas 2024
Selain itu, Aufa juga menyoroti rekam jejak Gus Nung di bidang sosial, politik, dan pendidikan yang surah tidak diragukan lagi.
Salah satu madrasah yang dikelola Gus Nung bahkan mendapatkan predikat sebagai sekolah terbaik se-kabupaten Jepara.
"Ini modal penting, karena membangun daerah melalui pendidikan adalah sebuah kunci," ungkapnya.***