METROPOLITAN.ID - Dukungan penting datang dari Kesepuhan Kranggan bagi calon Wali Kota Bekasi, Tri Adhianto.
Dalam kunjungannya ke Kampung Kranggan di Kelurahan Jatirangga, Kecamatan Jatisampurna, Tri disambut hangat oleh komunitas adat, belum lama ini.
Tri hadir mengenakan Baju Cele, pakaian adat bercorak hitam-putih yang mencerminkan kesucian dan kedewasaan.
Baca Juga: Tempat Wisata Alam di Yogyakarta untuk Liburan Tahun Baru 2025 bersama Keluarga
Pilihan busana tersebut menjadi bentuk penghormatan terhadap tradisi masyarakat adat setempat.
Salah satu tokoh adat, Abah Saman, mengungkapkan dukungan penuh bagi Tri Adhianto yang menjadi calon wali kota dengan nomor urut 3.
Menurut dia, angka tersebut mengandung makna yang kuat.
Baca Juga: Siapkan Program 1.000 Beasiswa, Tri Adhianto Ingin Kota Bekasi Jadi Kota Pendidikan
“Nomor 3 bukan hanya angka, tapi melambangkan kebersamaan dan semangat yang sama. Semoga Pak Tri Adhianto menang, unggul, dan selamat. Semua yang hadir di sini memiliki pikiran yang sama—nomor 3 untuk Pak Tri Adhianto,” ucap Abah Saman.
Dalam sambutannya, Tri menyampaikan rasa terima kasih yang mendalam atas dukungan dari komunitas adat ini. Ia menegaskan, cintanya kepada tanah Bekasi berlandaskan tiga prinsip yang ia sebut “Trilogi Cinta”.
“Cinta kepada Tuhan Yang Maha Esa, cinta pada alam semesta, dan cinta sesama manusia. Prinsip-prinsip ini akan menjadi dasar dalam membawa perubahan yang berkelanjutan,” jelas Tri Adhianto.
Ia menambahkan bahwa komitmennya melibatkan semua elemen masyarakat, termasuk komunitas adat, untuk membangun masa depan Bekasi yang lebih baik.
Dukungan dari Kesepuhan Kranggan ini diharapkan menjadi simbol persatuan antara masyarakat adat dan pemerintah.
