Pada tahun 2018, ia merangkap sebagai Penjabat Sementara Walikota Cirebon dan Penjabat Walikota Cirebon, menunjukkan kemampuannya dalam mengelola wilayah kota.
Baca Juga: Pemkot Bandung Beri Kado Khusus Warga yang Berusia 17 Tahun lewat Inovasi Layanan Kadoku Jempol
Kemudian, pada tahun 2021, ia menjadi Penjabat Bupati Bandung, menjalankan tugas-tugas kepemimpinan dengan kebijaksanaan dan dedikasi.
Selama kepemimpinannya di Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat (2019-2021), Dedi Taufik berhasil mengukir prestasi dengan menjadi Ketua Satgas Pemulihan Ekonomi Divisi Pariwisata, Telekomunikasi, dan Transportasi.
Dedikasinya terhadap sektor pariwisata terbukti dengan kemunculannya dalam berbagai forum nasional dan internasional.
Baca Juga: Pengajuan Calon Pj Bupati dan Wali Kota di Jawa Barat, Kabupaten Bogor Menyertakan Tiga Nama
Kepemimpinan di Badan Pendapatan Daerah dan Penghargaan
Sejak 2021, Dedi Taufik telah menjadi Kepala Badan Pendapatan Daerah Provinsi Jawa Barat.
Di bawah kepemimpinannya, badan ini mengalami transformasi signifikan dalam pengelolaan pendapatan daerah.
Baca Juga: Horee.. DPRD Kota Bekasi Siap Tambah Anggaran Pembinaan Usia Dini Atlet Sepakbola
Ia juga terlibat aktif sebagai Ketua Asosiasi Pengelola Pendapatan Daerah Indonesia (APPDI), menunjukkan peran kepemimpinannya dalam mengarahkan organisasi yang lebih besar.
Prestasi Dedi Taufik tercermin dalam daftar penghargaannya yang mengesankan.
Mulai dari penghargaan Satya Lancana Karya Satya hingga penghargaan sebagai Kadis of The Year, perjalanan kariernya dipenuhi dengan capaian luar biasa.
Baca Juga: Komisi I DPRD Kota Bekasi Soroti Status Staf Pegawai Mantan Wali Kota
Visi misinya yang berfokus pada "Smart Tax for Smart People" menjadi landasan bagi upayanya dalam menciptakan pengelolaan pajak yang lebih cerdas dan efisien untuk keberlanjutan ekonomi daerah.