METROPOLITAN.ID - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) telah meluncurkan aplikasi Sistem Pengawasan Pemilih (Siwaslih) sebagai sarana untuk digitalisasi laporan.
Aplikasi tersebut akan membantu laporan yang dilakukan lebih cepat.
Aplikasi Siwaslih telah diperkenalkan hingga ke tingkat Pengawas Tempat Pemilihan Suara (PTPS) melalui Panwascam masing-masing daerah. Hal serupa juga telah dilakukan oleh Panwascam Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat.
Baca Juga: Pohon Tumbang dan Angin Kencang Sapu Rumah Warga Jampangtengah Sukabumi
“Aplikasi Siwaslih sudah kita sosialisasikan kepada para PTPS. Sosialisasi kita lakukan dalam Penguatan Kapasitas PTPS beberapa hari lalu. Alhmdulillah, para PTPS sudah paham dengan cara kerjanya. Masih ada waktu untuk terus mempelajarinya,” tutur Ketua Panwascam Palabuhanratu, Diki Permana, dalam Penguatan Kapasitas PTPS se-Kecamatan Palabuhanratu di Gedung Sekretariat Bersama Keagamaan Kecamatan Palabuhanratu, Minggu (17/11/2024).
“Dengan digitalisasi data yang lebih efisien, kinerja pengawasan pemilu diharapkan akan semakin optimal,” imbuhnya.
Diki meminta 189 PTPS se-Kecamatan Palabuhanratu untuk mempersiapkan diri mengingat Pilkada akan digelar kurang dari dua pekan lagi.
“Utamanya jaga kesehatan. Fisik dan mentalnya harus dipersiapkan sebaik mungkin. Tingkatkan koordinasi dengan pihak lain,” pesannya.
Pelatihan penggunaan aplikasi Siwaslih disambut baik PTPS 31 Patuguran, Palabuhanratu, Desi Safitri. Perempuan 21 tahun itu mengaku telah memahami Siwaslih.
“Kami diberikan bimtek Siwaslih oleh Panwascam Palabuhanratu. Di Pilpres lalu kan banyak gangguan dalam penggunaan Siwaslih ini, nah sekarang lagi diproses lagi. Jadi lebih baik Siwaslih-nya,” ucapnya.
Baca Juga: Tri Adhianto Night Ride: Bangun Kedekatan dengan Komunitas Motor di Kota Bekasi
Desi mengaku siap bertugas dalam Pilkada 27 November mendatang. Ia juga mengaku telah berkoordinasi dengan unsur lainnya, mulai dari KPPS hingga RT setempat.
“In Syaa Allah siap bertugas. Fisik dan mental juga akan saya persiapkan. Semoga Pilkada nanti lancar dan tidak ada kecurangan,” tandas dia. (Indra)