METROPOLITAN.ID - Calon wakil wali kota Bogor, Jenal Mutaqin, berhasil memuncaki survei elektabilitas terbaru yang dirilis oleh Charta Politika.
Dalam survei tersebut, Jenal Mutaqin memperoleh tingkat dukungan sebesar 36,5 persen, mengungguli empat calon lainnya dengan selisih yang signifikan.
Hasil survei menunjukkan bahwa persentase dukungan untuk Jenal Mutaqin jauh di atas pesaing terdekatnya, Annida Alivia, yang hanya memperoleh 19 persen suara.
Baca Juga: Pengamat Politik Undang Suryatna Spill Modus Gerakan Senyap di Masa Tenang Kampanye Pilkada
Di bawah Annida, Melli Darsa mengantongi 12,8 persen, diikuti Eka Maulana dengan 10,5 persen, dan Teddy Risandi yang hanya mendapat 3,5 persen suara.
Di sisi lain, ada sebanyak 17,8 persen responden yang belum menentukan pilihan, membuka peluang bagi semua kandidat untuk terus memperkuat basis dukungan mereka.
Lantas, apa yang membuat Jenal Mutaqin memiliki tingkat keterpilihan tinggi dibanding calon wakil wali kota Bogor lainnya?
Pengamat Politik Undang Suryatna menilai wajar jika Jenal Mutaqin memiliki elektabilitas yang unggul dari empat calon wakil lainnya. Sebab, ada banyak faktor yang memengaruhinya.
Pertama, rekam jejak Jenal Mutaqin sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor selama tiga periode.
Pengalaman tersebut membuat popularitas Jenal Mutaqin lebih tinggi, sehingga membuat tingkat keterpilihannya ikut terkerek.
Baca Juga: 5 Laptop Advan Terbaik dengan Spesifikasi Mumpuni untuk Berbagai Kebutuhan
Di samping itu, sosok Jenal Mutaqin juga melekat dengan Dedie A Rachim sebagai pasangan calon wali kota-wakil wali kota Bogor.