METROPOLITAN - Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno akan mengadopsi beberapa program pasangan Agus Yudhoyono-Sylviana Murni. Program yang diadopsi serupa dengan program bantuan Rp1 miliar per RW yang diusung Agus-Sylvi. Namun, program itu akan lebih fokus pada kegiatan bukan alokasi dana.
Menurut Sandiaga, pihaknya pun telah mendapat masukan dari tim pakar antikorupsi yang menyebut program pembagian dana itu rawan penyelewengan. ”Programnya akan berbasis kegiatan yang akan digunakan warga. Misalnya penanggulangan narkoba, program-program kesehatan jiwa, peningkatan kesejahteraan kader-kader jumantik dan PKK,” kata Sandiaga.
Selain itu, kegiatan yang berbasis keagamaan seperti majelis taklim dan kegiatan yang bermanfaat bagi warga di lingkungan RT/RW juga akan diberi bantuan. Sandiaga melanjutkan, adopsi karena menurutnya satu visi-misi dengan pihaknya dan Anies Baswedan dalam putaran kedua Pilkada Jakarta.
”Program RW Siaga ini masuk menjadi program andalan kami untuk mewujudkan peningkatan lapangan kerja, pendidikan dan pengendalian harga sembako. Kami juga mencoba merangkul pemilih Agus Yudhoyono dan Sylviana Murni yang sangat berharap pada pemberdayaan RW,” terang Sandiaga Uno.
Senada, Calon Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan ingin melanjutkan program dana bantuan Rp1 miliar per RW milik Agus. Bahkan Anies berencana menambah besaran dananya. ”Kami berencana lebih banyak lagi jumlahnya. Secara jumlah, akan bervariasi tiap wilayah. Jadi secara prinsip, itu memang program yang akan kita lakukan. Sekarang masih dibahas di tim branding-nya seperti apa supaya pesannya sama,” tandas Anies.
(jpnn/ram/dit)
