METROPOLITAN - Rencana Bagus Karyanegara (BK) maju dalam Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Bogor 2018 kian mulus. Lelaki yang dikenal sebagai pendiri dan Ketua Umum Masyarakat Cinta Bogor (MCB) ini sudah mendapatkan rekomendasi resmi dari DPC Hanura Kota Bogor untuk maju berebut kursi nomor satu di Kota Bogor. “Alhamdulillah minggu lalu DPC Hanura Kota Bogor memutuskan memberikan rekomendasi ke saya untuk maju di Pilwalkot berdasarkan hasil rapat pleno,” kata Bagus kepada Metropolitan, tadi malam.
Saat ini, DPC Hanura Kota Bogor sedang menyiapkan rekomendasi secara legal untuk selanjutnya diserahkan ke DPD Hanura Jawa Barat (Jabar). Meski menjabat sebagai Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen) DPP Hanura, Bagus tetap mengikuti seluruh tahapan penjaringan sesuai mekanisme partai yang berlaku. Bagus tidak ingin maju secara semena-mena tanpa mengikuti mekanisme partai. “Alurnya harus diikuti dulu. Yang pasti komunikasi dengan DPD dan DPP terus berjalan baik secara personal maupun kelembagaan melalui DPC. Keputusannya saya serahkan ke DPP,” terangnya.
Ketua Persatuan Pencak Silat Indonesia (PPSI) Kota Bogor ini pun berharap rekomendasi DPP bisa dikeluarkan secepatnya. Dengan begitu, Bagus bisa lebih masif bergerak di tengah-tengah masyarakat karena tidak perlu lagi memikirkan dukungan partai. “Mudah-mudahan dalam waktu dekat sudah bisa dikeluarkan rekomendasinya jadi saya tinggal bekerja dan melakukan konsolidasi,” ujar Bagus.Sebagai bentuk kesiapan, Bagus intens turun ke masyarakat hingga saat ini. DPC Hanura Kota Bogor juga diakuinya terus bergerak ke tengah masyarakat dan membangun komunikasi dengan partai-partai lain. Secara keseluruhan, Bagus dan mesin Partai Hanura sudah dalam keadaan siap menghadapi Pilwalkot 2018. “Saya
bergerak ke masyarakat sejak 2011. Sekarang tinggal pemantapan dan penguatan nama Bagus Karyanegara agar popularitas dan elektabilitasnya makin naik. Untuk posisi saya mengupayakan di F1,” bebernya.Terkait arah koalisi, Hanura belum memutuskan dengan siapa akan bergabung. Yang pasti, mereka terus melakukan penjajakan dengan seluruh partai yang ada di Kota Bogor. “Hanura saat ini empat kursi dan mengharuskan untuk koalisi. Saat ini baru penjajakan untuk mengarah ke sana,” tandasnya
(fin/b/ram/dit)