Senin, 22 Desember 2025

Urai Kemacetan, DID Perjuangkan Pembangunan Jalan Bawah Tanah

- Rabu, 31 Januari 2018 | 09:53 WIB

-

METROPOLITAN - Kemacetan yang kerap terjadi di perlintasan kereta api di Bubulak dan Kebon Pedes, menjadi sorotan bakal calon wali kota (cawalkot) Bogor Dadang Iskandar Danubrata. Pria yang  berdampingan dengan Sugeng Teguh Santoso ini pun meminta agar  Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono secepatnya merealisasikan pembangunan jalan bawah tanah dan jembatan layang. Hal itu disampaikan DID saat bertemu Menteri PUPR dalam kegiatan sekolah partai calon kepala dan wakil kepala daerah 2018 yang diselenggarakan PDI Perjuangan di Wisma Kinasih, kemarin.

Menurut Dadang, ia sudah meminta secara langsung Menteri PUPR untuk membuatkan jalan tersebut diperlintasan KA Bubulak dan Kebonpedes. Bahkan Dadang juga sempat meminta percepatan pembangunan Bogor Outer Ring Road (BORR) dan Bogor Inner Ring Road (BIRR). “Sudah saya sampaikan secara langsung. Dan pak Basuki mengatakan akan segera menindaklanjutinya,” kata Dadang. Dadang menjelaskan, permintaan ini disampaikan sebagai bentuk kerja nyata dirinya bagi Kota Bogor. Sehingga ia akan memfollow up secepatnya khusus masalah pembangunan jalan bawah tanah dan jalan layang tersebut. “Tujuannya agar kemacetan di kedua wilayah itu bisa dikurangi. Alhamdulilahnya pak menteri sudah memberikan lampu hijau,” jelas dia. Ada yang menarik dalam kegiatan sekolah partai yang diikuti 91 calon kepala dan wakil kepala daerah se-Indonesia. Pasangan calon (paslon) wali kota dan wakil wali kota Bogor DID-STS mendapat dukungan dari wali kota Surabaya, Tri Rismaharini. “Selain memberikan pelatihan, beliau memberikan pesan agar terus berjuang dan yakin untuk menang. Banyak hal juga yang bisa dipelajari dari bu Risma, dimana dia bisa menaikan PAD Kota Surabaya sebesar seratus persen dalam satu tahunnya,” tutupnya.

(rez/b/ram)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X