METROPOLITAN - DPC PPP Kota Bogor resmi mengirimkan daftar Bakal Calon Legislatif (Bacaleg) yang akan maju di Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019. 50 Bacaleg tersebut merupakan kader terbaik PPP Kota Bogor yang bakal bertarung di Pileg untuk memperebutkan kursi anggota DPRD Kota Bogor Ketua DPC PPP Kota Bogor, Zaenul Mutaqin (ZM) mengaku, jika berkaca pada Pemilihan Wali Kota (Pilwalkot) Bogor telah membawa keberkahan dan menjadi spirit perjuangan bagi DPC PPP Kota Bogor dalam menghadapi Pileg 2019 mendatang. Bagi DPC PPP, kegagalan di Pilwalkot tidak 100 persen gagal. Tetapi dari pertarungan yang sudah usai ada beberapa pengalaman dan pelajaran yang kemudian bisa bermanfaat menjadi guru untuk menghadapi Pileg 2019. “Ajang Pilkada kemarin momentum memanaskan mesin politik, saatnya kami mengkonsolidasikan seluruh kader PPP dan juga simpatisan,”ujar ZM sapaan akrabnya usai menyerahkan daftar Bacaleg di Kantor KPU Kota Bogor ZM menambahkan, ada 50 dokumen Bacaleg PPP Kota Bogor yang telah resmi diterima oleh KPU Kota Bogor. Sesuai dengan kuota, PPP sudah memenuhi berkas-berkas tersebut dengan sempurna termasuk keterwakilan perempuan 30 persen. Berkaitan dengan target di Pileg 2019 dengan jumlah lima dapil di Kota Bogor, PPP menargetkan tiap dapil dua kursi. "Kami berfikir realistis karena potensi kader-kader PPP di Kota Bogor sekarang lebih baik dibandingkan sebelumnya. Hingga kini semangat kader-kader kami di Kota Bogor bangkit dan semua masih on fire," tegasnya. Bacaleg yang maju di Pileg 2019, lanjut ZM. 60 persen merupakan anak muda, baik itu dari pria maupun wanitanya dan ini yang membuat dirinya yakin bahwa para pemilih pemuda bisa dirangkul. "Mudah-mudahan dengan caleg muda yang potensial baik itu dari PAC, DPC dan juga ada dari kalangan eksternal yang tertarik maju bersama partai PPP, kami yakin para kaum milenial bisa kami rangkul dan kami jangkau," pungkasnya. (ads/b/sal)
