METROPOLITAN - Tim pemenangan calon presiden dan calon wakil presiden Joko Widodo-Ma’ruf Amin akan banting tulang untuk menang di wilayah Jawa Barat pada pemilihan presiden (pilpres) 2019.
Berkaca pada pilpres 2014, Jokowi bersama Jusuf Kalla menelan kekalahan telak di Jawa Barat di 22 kabupaten dan kota. Saat 2014, Jokowi hanya menang di empat kabupaten. Jawa Barat merupakan basis Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Dari perhelatan pilkada sebelumnya, manuver partai ini sulit ditebak lembaga survei.
Ketua tim pemenangan Jokowi-Ma’ruf Jawa Barat, Dedi Mulyadi, menjelaskan untuk meraup suara Jawa Barat, pendekatan oleh caleg-caleg di daerah menjadi penentu untuk mematahkan manuver tersebut. “Ya pola pendekatan saja, ini kan bareng dengan pileg. Nanti kan ada caleg jagoannya, nanti menjadi kekuatan mobilisasi kesadaran pemilih,” ujar Dedi usai rapat tim pemenangan di Hotel Grand Pasundan Kota Bandung, kemarin.
Bahkan, Dedi mengaku sudah melakukan riset untuk merebut basis tersebut. Menurut Dedi, tingkat elektabilitas Jokowi-Ma’ruf berada dalam persentase positif. “Kita hari ini sudah terpetakan kok. Dari riset sudah ada saya pegang, kita optimis karena berangkat dari relatif baik,” katanya.(vc/sal/run)
