Senin, 22 Desember 2025

Waduh, Ada Soal Ujian SD Berbau Politik

- Jumat, 30 November 2018 | 11:51 WIB

Soal ujian Penilaian Akhir Semester (PAS) ganjil pada sekolah dasar tahun pelajaran 2018/2019 di Kecamatan Klapanunggal ditemukan kejanggalan. Musababnya, salah satu soal dalam mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn) di SD Negeri Cibulakan, Kecamatan Klapanunggal, menampilkan salah satu logo partai politik (parpol) peserta pemilu 2019.

Kejanggalan soal untuk kelas VI tersebut ada pada soal nomor 27. Di situ ada logo yang merujuk ke salah satu parpol dengan menampilkan gambar banteng dalam lingkaran. Soal itu menanyakan gambar tersebut nerupakan lambang partai apa.

Salah satu guru di SD Negeri Cibulakan, Emim Suriyadi, membenarkan temuan tersebut. Guru olahraga itu mengatakan, awalnya seperti biasa, para guru memeriksa soal yang diujikan pada Rabu 28 November 2018. Saat memeriksa, ada soal yang janggal karena merujuk pada salah satu partai.

“Jadi waktu itu ramai dulu di grup, ada teman yang menanyakan kenapa ada soal seperti itu. Ketika diperiksa, memang ada pertanyaan yang janggal,” kata Enim kepada Metropolitan, kemarin.

Selain sebagai guru honorer, Enim juga sebagai pengawas pemilu di Desa Ligarmukti, Klapanunggal. Ia lantas melaporkan temuan tersebut ke Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Klapanunggal. Dirinya menilai soal tersebut kurang pantas, terlebih saat ini merupakan tahun politik jelang pemilu 2019.

“Langsung saya tindaklanjuti dengan melaporkannya ke Panwascam Klapanunggal. Nanti Panwascam yang ke Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bogor. Karena ini jalurnya ke politik, saya pikir kurang tepat. Apalagi saat ini jelang pemilu 2019,” ungkapnya.

Menurut Enim, Panwascam Klapanunggal langsung menindaklanjuti temuannya dengan mendatangi sekolah-sekolah untuk memastikan kebenaran informasi tersebut. Hasilnya, ada beberapa sekolah yang juga ditemukan soal serupa.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X