Sore itu tepat jam enam aku sudah menunggu di depan rumah Wisnu. Dia muncul dengan penampilan sporty, sekali lagi membuatku kagum juga menyadari kalau dirinya memang sangat tampan. Memakai pakaian apapun tetap saja terlihat menarik. Dia membawa tas berisi beberapa pakaiannya. Kebiasaannya jika kami akan menghabiskan weekend di luar kota. Ku geser dudukku membiarkannya membawa mobil.
AKU bilang sebelum ke tujuan, aku ingin mampir ke restoran tempat pertama kali kami bertemu. Dulu pertama kali bertemu Wisnu memang tak sengaja di restoran ini. Waktu keluar dari toilet tubuhku bertabrakan dengannya. Tasku jatuh sehingga semua dalam tas berhamburan, dia membantuku hingga kami akhirnya berkenalan lalu berlanjut hingga sekarang.
Setelah mendengarkan ceritanya. Aku memintanya diam dan mulai bicara serius. Aku katakan kalau aku berterima kasih kepada Wisnu yang semakin menjadi wanita tegar dan kuat. Karena Wisnu aku menyadari tidak ada hal abadi di dunia. Begitu juga dengan pertemuan kami, suatu saat pasti akan berakhir lalu berpisah. Aku bilang padanya ingin semua menjadi kenangan tak terlupakan untuk Wisnu. Aku pun mengambil keputusan untuk mengakhiri hubungan kami. Aku juga tak mau melanjutkan pertunangan ini. Ku lepaskan cincin pada jari manisku kemudian meletakkannya di atas meja. Wisnu menatapku tak percaya. Sebelum pergi meninggalkannya, aku bilang pada Wisnu kalau ada seseorang yang menantinya di kamar.
Ku langkahkan kaki pergi dengan pasti meninggalkannya masih terdiam dan termangu bisu di tempatnya. Ku starter mobilku kemudian berlalu. Tak ada air mata mengalir tak juga penyesalan. Dalam kamar itu seorang wanita sama sepertiku sedang menunggu, namanya Anggita, dia hampir lima tahun ada dalam hidup Wisnu. Anggita juga dicintainya bahkan sedang mengandung anaknya. Bahkan seharusnya anak ketiga karena sebelumnya selalu digugurkan. Anggita berasal dari keluarga miskin namun bertahan dengan cintanya pada Wisnu. Anggita tak pernah mendapatkan tempat dalam hati keluarga Wisnu.(bis/els/dit)
Seperti yang diceritakan seseorang pada bisfren.com