Berawal Dari Curhat, Aku Berkhianat (2) Hingga akhirnya, Fanni merasa rumah tangganya nggak bisa dipertahankan. Gugatan cerai pun ia layangkan ke pengadilan negeri daerah tempat tinggalnya. ”Setelah bercerai saya masih dekat dengan pria ini. Saya masih merasa nyaman. Tapi, karena alasan tertentu, saya nggak lagi berhubungan sama dia. Saat ini pun saya sudah lost contact sama dia,” kata Fanni. Bicara soal perselingkuhan , psikolog keluarga, Anna Surti Ariani, yang akrab disapa Nina bilang situasi ini memang bisa terjadi dengan curhat sebagai awal mulanya. Kata Nina, biasanya karena seseorang merasa nyaman saat curhat dengan lawan jenis karena selama ini pasangan lebih sibuk. Sehingga, dia tidak bisa menceritakan masalahnya kepada sang pasangan. ”Rasa nyaman untuk berbagi dan segala macam yang tadinya hilang, terpenuhi dengan orang ini. Nah itu yang kemudian memicu perselingkuhan. Kebanyakan orang berpikir perselingkuhan timbul karena ada ketertarikan secara seksual, fisik. Tapi sebetulnya nggak selalu gitu, kebanyakan karena ada rasa nyaman,” tutur Nina yang berpraktik di Tiga Generasi waktu ngobrol sama HaiBunda. Ketika pasangan sudah jarang berkomunikasi, kata Nina memang bisa ada kebutuhan untuk didengarkan yang tidak terpenuhi. bersambung