prahara

Aku Ingin Mencintaimu Dengan Sederhana (3)

Selasa, 16 November 2021 | 21:01 WIB

Aku Ingin Mencintaimu Dengan Sederhana (3) RASA kesalku semakin menjadi. Apalagi, hubungan kami seming­gu ini memang sedang tidak baik. Kami berdua sama-sama letih. Pekerjaan yang bertumpuk di tem­pat tugas kami masing-masing membuat kami bertemu di rumah dalam keadaan sama-sama letih dan mudah tersinggung satu sama lain. Jadilah, beberapa kali kami bertengkar minggu ini. Sebenarnya, hari ini aku sudah mengosongkan semua jadual ke­giatanku. Aku ingin berdua saja dengannya hari ini dan melakukan berbagai hal menyenangkan. Mes­tinya, Sabtu ini ia libur. Tetapi, begitulah Aa’. Sulit sekali baginya meninggalkan pekerjaannya, ba­hkan pada akhir pekan seperti ini. Mungkin, karena kami belum mem­punyai anak. Sehingga ia tidak merasa perlu untuk meluangkan waktu pada akhir pekan seperti ini. ”Hen, kamu yakin mau menerima lamaran A’ Ridwan?” Diah saha­batku menatapku heran. ”Kakakku itu enggak romantis, lho. Tidak seperti suami romantis yang sering kau bayangkan. Dia itu tipe laki-laki serius yang hobinya bekerja keras. Baik sih, soleh, setia… Tapi enggak humoris. Pokoknya, hidup sama dia itu datar. Rutin dan mem­bosankan. Isinya cuma kerja, ker­ja dan kerja…” Diah menyambung panjang lebar. Aku cuma senyum-senyum saja saat itu. Aa’ memang menanyakan kesediaanku untuk menerima lamaranku lewat Diah. Bersambung

Tags

Terkini

Nenek Sakit, Suami nggak Kerja, Anakku Lahir Prematur

Kamis, 23 Februari 2023 | 19:00 WIB

Suami Lebih Mementingkan Keluarganya, Aku Harus Gimana?

Selasa, 21 Februari 2023 | 19:00 WIB

Ibuku tak Pernah Akur dengan Suami dan Anak-Anak 3

Kamis, 16 Februari 2023 | 19:00 WIB