METROPOLITAN.ID - Di hari pertama menjabat usai resmi dilantik jadi Presiden RI ke-8, Prabowo Subianto langsung tancap gas mengumumkan jajaran Kabinet Merah Putih di Istana Negara, Jakarta, Minggu 20 Oktober lalu.
Hal itu pun mendapat sorotan dari Pengamat Politik Ujang Komaruddin.
Ia menilai, Prabowo ingin segera jajaran kabinet pemerintahannya yang diberi nama Kabinet Merah Putih ini untuk segera bekerja tanpa berlama-lama.
Baca Juga: Reses, DPRD Kota Bogor Dapati Aduan Pelunasan Double Track KA Bogor-Sukabumi Belum Tuntas
“Ya pelantikan Presiden Prabowo tidak disia-siakan Pak Prabowo langsung tancap gaspol, langsung betul-betul gaspol kerja, tidak ada lagi waktu main-main," kata dia.
"Tidak ada lagi waktu untuk beristirahat langsung gaspol bekerja untuk kepentingan masyarakat dan bangsa untuk segera bekerja ya menteri-menterinya di masa masa setelah pelantikan,” sambung Ujang.
Seperti diketahui agenda Prabowo di hari pelantikannya terpantau sangat padat, dimulai kegiatan pagi yakni pelantikan Presiden dan Wakil Presiden di Gedung Nusantara DPR/MPR/DPD RI.
Baca Juga: Indah Dewi Bachril Turun Langsung Evaluasi 10 Program Pokok PKK Desa Ciangsana
Kemudian, usai resmi dilantik Prabowo-Gibran bergegas menuju Istana Negara untuk mengikuti serangkaian Upacara Pisah Sambut bersama dengan Presiden dan Wakil Presiden ke-7 Jokowi-Maruf Amin.
Tak hanya berhenti disitu Prabowo kembali ke Istana untuk melanjutkan gala dinner bersama dengan tamu-tamu luar negeri.
Setelahnya, ia langsung mengumumkan kabinet kerjanya.
Baca Juga: Pengurus PWI Kota Sukabumi 2024-2024 Dilantik, Tancap Gas Jalankan Rencana Kerja Prioritas
Untuk itu, Ujang meyakini dengan langkah Prabowo yang gerak cepat ini akan mulus kedepannya sebagai bentuk komitmen merealisasikan janji-janji kampanye-nya agar segera terwujud.
“Artinya, Pak Prabowo gercep cepat betul-betul kerja merealisasikan janji kampanye," kata dia.
