METROPOLITAN.ID - Presenter dan jurnalis senior Najwa Shihab menjadi sorotan publik setelah diserang netizen di berbagai platform media sosial, termasuk TikTok, Instagram, dan X yang dulunya Twitter.
Kronologi serangan terhadap Najwa Shihab sendiri dimulai dari salah satu video wawancaranya yang membahas potensi lengsernya Presiden Jokowi dari kursi kepresidenan.
Dalam video tersebut, Najwa menyebutkan bahwa, Budi Arie Setiadi, Ketua Umum Projo, berkeinginan untuk terbang dengan pesawat komersial setelah tidak menjabat, namun ia malah naik pesawat milik TNI AU.
Baca Juga: Smartwatch Huawei Watch GT 5, Laku Terjual 10 Ribu Unit dalam 8 Hari, Ini Fitur yang Bikin Menarik!
“Nggak jadi komersil, sekarang nebeng TNI AU," kata Najwa dari potongan video yang viral di X.
Setelah menyadari potensi salah tafsir dari ucapannya, Najwa langsung berusaha untuk mengoreksi pernyataannya.
Mengantar langsung, kalau nebeng kan ada orang yang lagi ke sana,” tegas dia mengkoreksi.
Meskipun demikian, potongan kalimat 'nebeng' itu telah terlanjur menciptakan reaksi negatif di media sosial.
Kritik yang dialamatkan kepada Najwa Shihab semakin meluas, terutama di akun Instagram prbadinya.
Unggahan-unggahan di akun media sosialnya pun dibanjiri dengan berbagai hinaan dan cacian dari warganet.
Puncak dari serangan tersebut ialah aksi pembakaran bukunya oleh sekelompok orang yang merasa tersinggung dengan pernyataannya.
Baca Juga: Gelar Diskusi, Promedia Teknologi Indonesia - Bank BRI Ajak Mahasiswa Melek Profesi Content Creator
Seperti berita yang beredar, Joko Widodo, yang dikenal akrab dengan sapaan Jokowi, awalnya merencanakan kepulangannya ke Solo setelah purna tugas sebagai kepala negara dengan menggunakan pesawat komersial.
