METROPOLITAN.ID – Kreativitas warga Indonesia memang tak pernah kehabisan akal dalam menciptakan hiburan yang unik dan menghibur. Kali ini, netizen dibuat terpingkal dan kagum oleh sebuah video perlombaan tak biasa dari Expo Horegta di Tulungagung, Jawa Timur.
Alih-alih adu cepat atau adu pintar, lomba ini justru menantang peserta untuk menjatuhkan botol plastik hanya dengan kekuatan suara dari sound system! Fenomena ini sontak viral dan menjadi perbincangan hangat di media sosial, terutama TikTok.
Dalam video yang diunggah akun TikTok @imam.romadhon.07, terlihat jajaran botol plastik disusun rapi di depan sebuah speaker besar khas sound system horeg, yang dikenal dengan suara bass-nya yang dahsyat.
Ketika musik dimainkan dengan volume maksimal, getaran yang dihasilkan speaker perlahan menggoyang botol-botol itu hingga akhirnya roboh satu per satu.
Baca Juga: Siapa Sebenarnya Siti Mualimah? Ini Wali Murid yang Viral Usai Gugat Guru Madin Rp25 Juta
Sorak sorai penonton pun pecah setiap kali ada botol yang tumbang. Penonton yang memadati area lomba larut dalam gelak tawa dan kehebohan momen tersebut.
Tak ayal, lomba ini menjadi salah satu daya tarik tersendiri di tengah meriahnya rangkaian acara Expo Horegta.
Respons dari netizen pun luar biasa. Banyak yang memuji ide kreatif warga setempat yang mampu mengemas hiburan rakyat menjadi tontonan viral.
“Ide gilanya warga +62 emang nggak ada lawan,” tulis salah satu pengguna TikTok, yang kemudian mendapat ribuan likes.
Ada juga yang menyebut lomba ini sebagai "adu kekuatan sound system", tradisi yang tak asing lagi di berbagai daerah Indonesia, terutama di Jawa dan sekitarnya.
Baca Juga: Viral Tiket Masuk Rp40 Ribu di Puncak Upas Hill Bandung, Ternyata Bukan Pungli
Budaya adu sound atau adu horeg memang sudah lama jadi bagian dari pesta rakyat, terutama dalam acara pernikahan, hajatan, atau kontes musik jalanan.
Expo Horegta sendiri adalah sebuah acara rutin di Tulungagung yang memadukan pameran produk UMKM, kuliner, dan pertunjukan musik.
Keunikan acara ini bukan hanya dari lombanya yang unik, tapi juga karena memadukan unsur budaya lokal dengan kreativitas warga.
