METROPOLITAN.ID – Di tengah keterbatasan ruang, seorang remaja bernama Galang membuktikan bahwa kreativitas tak mengenal batas.
Dari sebuah kamar kecil yang nyaris hanya cukup untuk tempat tidur dan meja kerja, siswa berusia 17 tahun ini menyalakan mimpi besarnya, membangun studio kreatif yang suatu hari nanti menjadi pusat karyanya.
Sejak duduk di bangku sekolah menengah, Galang telah jatuh cinta pada dunia fotografi jalanan atau street photography.
Sepulang sekolah, ia membawa kamera dan berjalan kaki menyusuri sudut-sudut kota, mengabadikan momen kehidupan sehari-hari yang sering luput dari perhatian orang.
Foto-fotonya kemudian ia unggah sebagai konten harian di media sosial, mengundang respons positif dari warganet.
Baca Juga: Jaro Ade Apresiasi Rangkaian Kegiatan Hari Kemerdekaan di Kecamatan Leuwiliang
Pada awal tahun 2025, Galang mulai mempelajari dunia sinematografi. Awalnya, kegiatan ini hanya sekadar iseng mengisi waktu luang. Namun, seiring berjalannya waktu, kegemaran ini tumbuh menjadi ambisi serius.
Keseriusan dan kerja keras Galang tidak sia-sia. Karyanya mulai mendapat perhatian dari para influencer ternama, termasuk sang idola, Gawx dan Chandraliow.
Apresiasi dari nama-nama besar di industri ini menjadi motivasi tersendiri bagi Galang untuk terus berkarya dan mewujudkan impiannya.
Kini, meskipun hanya berkreasi di dalam kamar yang terbatas, Galang terus berproduksi. Kisahnya menjadi inspirasi bagi banyak orang bahwa dengan tekad kuat, impian untuk memiliki studio yang layak dapat diwujudkan dari mana saja, bahkan dari ruang yang paling sederhana.
