METROPOLITAN.ID - Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), ungkap kurangnya pengalaman supir mobil MBG yang tabrak siswa SDN Kalibaru 01, Cilincing.
Terungkap bahwa mobil MBG yang tabrak siswa di Cilincing itu bukanlah supir asli.
Mobil MBG yang menabrak para siswa dan guru di SDN Kalibaru 01 ternyata hanyalah supir cadangan.
Pasalnya, supir yang biasa mengantarkan MBG ke SD tersebut tengah sakit dan sudah dua hari tidak masuk.
Baca Juga: Insiden Mobil MBG Tewaskan Siswa di Cilincing: BGN Minta Maaf, Polisi Usut Dugaan Kelalaian
"Dalam dua hari ini supir utamanya sakit. Sehingga KSPPG memutuskan untuk ada supir cadangan," ungkap Dadan.
Selama ini tak pernah ada masalah, supir mobil MBG yang biasa selalu dengan baik mengantarkan makanan ke sekolah tersebut.
Bahkan, pelayanan MBG di SDN Kalibaru 01 telah berlangsung lama, dimulai sejak Maret 2025.
Dadan juga mengungkap bahwa kemungkinan supir cadangan yang terlibat inside mengerikan Kamis, 11 Desember itu kurang berpengalaman dalam menyopir.
Baca Juga: Kronologi Mobil MBG Tabrak Puluhan Siswa SDN Kalibaru 01 Cilincing, Begini Pengakuan Sopir
Karena supir yang melakukan penabrakan diketahui sudah memiliki SIM (Surat Izin Mengemudi).
"Mungkin hanya kurang pengalaman," tukas Dadan.
Tak hanya itu, Kepala BGN menceritakan kebiasaan mobil MBG yang kerap datang ke SDN Kalibaru 01.
Biasanya, mobil BGN selalu parkir di depan gerbang dan datang lebih awal dari para siswa.
