METROPOLITAN.id - Satlantas Polresta Bogor Kota melaunching Kampung Patuh Lodaya yang berlokasi di Kelurahan Sempur, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor pada Selasa, 11 Juli 2023.
Kampung Patuh Lodaya sendiri dibentuk dengan tujuan untuk menurunkan angka kecelakaan lalulintas yang terjadi di Kota Bogor.
"Ini adalah bentuk inovasi dari Satlantas Polresta Bogor Kota dalam pelaksanaan operasi Patuh Lodaya 2023," kata Kasatlantas Polresta Bogor Kota, Kompol Galih Apria di Taman Sempur Kaler.
"Bahwa patuh itu adalah sesuatu yang harus ditularkan, jadi kami pilih Sempur sebagai lokasi pertama pada launching Kampung Patuh Lodaya ini," sambung dia.
Dijelaskan Kasat Lantas Polresta Bogor Kota, bahwa yang dimaksud dengan kepatuhan ini bukan hanya untuk diri sendiri, tetapi kepatuhan ini bisa ditularkan melalui keluarga, masyarakat dan skup yang paling cukup luas adalah satu kampung hingga kecamatan.
Diharapkan, dalam operasi patuh Lodaya 2023 melalui pembentukan Kampung Patuh Lodaya ini, mudah-mudahan pihaknya bisa menekan angka kecelakaan dan menurunkan fatalitas korban.
"Secara tidak langsung warga disini tadi hadir sekitar 60 orang, mereka akan menjadi duta patuh yang nanti menyampaikan pengaruh-pengaruh yang baik terhadap masyarakat," ucap Kompol Galih Apria.
"Kampung kita sudah menjadi Kampung Patuh, paling tidak satu kecamatan ini kita mulai patuh berkendara, berlalulintas, paling utama nanti se-Kota Bogor secara umumnya sudah patuh," lanjut dia.
Adapun, dilanjutkan Kasat Lantas Polresta Bogor Kota, target pembentukan Kampung Patuh Lodaya se-Kota Bogor ini akan berlangsung hingga 12 hari ke depan.
"Dalam waktu kurun 12 hari kedepan, kita akan mengambil sampel satu kecamatan satu, terus menerus mudah-mudahan, sehingga nanti timbul rasa patuh terhadap berkendara," ungkap Kompol Galih Apria.
Disinggung peringkat Kota Bogor saat ini atas kasus kecelakaan, Kasat Lantas Polresta Bogor Kota menuturkan bahwa Kota Bogor saat ini berada di peringkat ketiga paling bawah se-Jawa Barat. Mudah-mudahan, dengan diadakannya kegiatan Kampung Patuh Lodaya ini, Kota Bogor beberapa bulan ke depan bisa paling bawah.
"Target kita dengan adanya Kampung Patuh Lodaya ini kita bisa menenakan angka kecelakaan dan fatalitas korban, paling tidak kita bisa menekan angka fatalitas korban. Iya target tahun 2023," beber dia.
"Angka kecelakaan kita rata-ratavkurang lebih 56 kejadian pertahun, tahun ini masih sekitar 30-an, tapi angka fatalitas korban kita menurun drastis, ada 5-6 yg meninggal dunia kita menurun dari itu semua, ya mudah-mudahan nanti sampai akhir tahun data kita menurun terus," ujar Kompol Galih Apria. (rez)