Komentarnya berfokus pada bagaimana mayoritas dunia melihat Israel sebagai penindas dan Palestina sebagai pihak yang merespons terhadap kekejaman yang telah mereka alami selama bertahun-tahun.
Baca Juga: 'Now and Then', Lagu Terakhir The Beatles dengan Sentuhan Seni Visual Ed Ruscha
Whulandary juga merujuk pada peran perdana menteri Israel, Netanyahu, dalam mempengaruhi narasi konflik ini.
Komentar ini mendapat perhatian positif dari para pendukung Palestina, yang merasa bahwa Whulandary berhasil mengungkapkan pandangan mereka tentang Israel.
Dengan sikapnya yang tegas, profil Whulandary semakin menarik minat banyak orang.
Baca Juga: Fakta Unik Negara Bolivia Yang Memutuskan Hubungan Diplomatik dengan Israel
Profil Whulandary sendiri mengungkapkan bahwa dia lahir di Pariaman, Sumatera Barat, pada tanggal 26 Juni 1987, sehingga saat ini berusia 36 tahun.
Dia menikah dengan seorang pria Malaysia, Nik Ibrahim, pada tahun 2018, dan mereka memiliki dua anak.
Sebelum terkenal dalam ajang Puteri Indonesia, Whulandary adalah model dan telah meraih berbagai penghargaan, termasuk Asian Top Model of the Year 2010.
Dia kemudian dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 2013, yang membawanya berkompetisi di ajang Miss Universe 2013 di Moskow, Rusia, di mana dia mencapai posisi ke-11.
Selain modeling, Whulandary juga mencoba peruntungan dalam dunia akting dan menjadi seorang pembawa acara di acara Insert Pagi.
Dia juga menerima penghargaan sebagai Aktris Pendatang Baru Terpilih di Piala Maya 2015.
Saat ini, Whulandary tetap aktif sebagai model dan ibu rumah tangga.
Selain itu, dia memiliki beragam hobi, termasuk traveling, fotografi, menulis, dan menyelam.