berita-hari-ini

Rektor IPB University Kirim Mahasiswa KKN Tematik Inovasi ke Berbagai Daerah

Senin, 23 Juni 2025 | 11:35 WIB
Mahasiswa KKN Tematik Inovasi periode pertama mulai bergerak untuk kemajuan di berbagai desa di Indonesia

METROPOLITAN.ID - Bogor, 23 Juni 2025 – Rektor IPB University, Prof. Arif Satria, secara resmi melepas mahasiswa peserta Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Inovasi Periode Pertama Tahun 2025, yang akan dilaksanakan mulai 23 Juni hingga 8 Agustus 2025.

Program KKN ini menjangkau 408 kelurahan dan desa di 36 kota/kabupaten yang tersebar di delapan provinsi di Indonesia.

Dalam sambutannya, Prof. Arif menyampaikan pesan inspiratif kepada para mahasiswa yang akan diterjunkan ke masyarakat. “Jadikan sawah, pasar, sungai, laut tempat sekolah Anda, dan jadikan petani, pelaut, serta peternak sebagai guru Anda. KKN itu kuliah kerja nyata, bukan kisah kasih nyata,” ujarnya disambut antusias peserta.

Baca Juga: Pertama di Indonesia, BRI Terbitkan Social Bond Rp5 Triliun Dukung Pembiayaan Inklusif dan Berkelanjutan

Salah satu kelompok peserta KKN, yang menamakan diri “Jejak Jono”, ditempatkan di Desa Jono, Kecamatan Tawangharjo, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah.

Kelompok ini beranggotakan delapan mahasiswa dari berbagai fakultas, yaitu Muhamad Agal Lulanika (ketua), Zulfa Adinda Damayanti, Farah Meutia Azizah, Hamdi Hamdalah, Khadija Siddiqa Nasir, Avrel Chesia Berbina, Bramantyo Adi Kuncoro, dan Citra Dewi.

Mengusung tema “Penerapan Teknologi Smart Farming untuk Meningkatkan Produktivitas Pertanian di Desa Jono”, kelompok Jejak Jono bertekad untuk berkontribusi dalam peningkatan produktivitas dan efisiensi sektor pertanian di daerah tersebut.

“Desa Jono merupakan desa agraris yang memiliki potensi sumber daya alam melimpah. Meski berada di dataran rendah dan jauh dari laut, desa ini dikenal sebagai penghasil garam sejak ratusan tahun lalu, serta tetap mempertahankan sistem tata ruang tradisional,” ujar Agal.

Baca Juga: Viral Video Siswa SD di Tulungagung Asik Sawer Biduan di Acara Perpisahan, Pihak Sekolah Lakukan Evaluasi

Selain dikenal dengan sejarahnya yang dikaitkan dengan legenda Aji Saka, Desa Jono juga menjadi representasi desa produktif dalam sektor pertanian dan peternakan. Oleh karena itu, lokasi ini dinilai strategis untuk penerapan program smart farming.

Agal berharap misi yang diemban timnya dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat tidak hanya bagi masyarakat Desa Jono, tetapi juga memperkaya pengalaman dan kompetensi para mahasiswa.

“Kami berharap dapat menjalankan tugas dari IPB dengan baik, membawa dampak positif, dan tentunya mengharumkan nama almamater,” tutupnya.

 

 

Halaman:

Tags

Terkini