berita-hari-ini

Siapa Deddy Sitorus? Ini Profil Anggota DPR yang Viral Usai Sebut Warga Biasa Sebagai Rakyat Jelata

Minggu, 24 Agustus 2025 | 13:52 WIB
Deddy Sitorus Politikus PDI Perjuangan (Istimewa)


METROPOLITAN.ID - Nama Deddy Sitorus mendadak menjadi bahan perbincangan publik di jagat maya. Politikus PDI Perjuangan ini viral setelah cuplikan ucapannya yang menyebut warga kecil sebagai rakyat jelata tersebar luas di media sosial.

Potongan pernyataan tersebut muncul saat Deddy menjadi narasumber di sebuah program televisi nasional pada Agustus 2025.

Dalam kesempatan itu, ia menanggapi isu perbandingan gaya hidup anggota DPR dengan masyarakat kecil.

Deddy menegaskan bahwa menurutnya, membandingkan kehidupan anggota DPR dengan tukang becak atau buruh adalah logika yang keliru. Namun istilah yang dipakainya, yakni rakyat jelata, justru dianggap publik merendahkan masyarakat.

Baca Juga: Siapa Irvian Bobby? Pejabat Kemenaker yang Dijuluki ‘Sultan’ Usai Terseret Kasus Korupsi Rp69 Miliar

Tak pelak, ucapannya menuai kritik tajam. Banyak warganet menilai seorang wakil rakyat semestinya memilih diksi yang lebih menghormati masyarakat yang diwakilinya. Kontroversi ini bahkan masuk trending di platform X (Twitter) dan TikTok.

Lantas sosok seperti apakah Deddy Sitorus?

Deddy Sitorus lahir pada 17 November 1970 dan menempuh pendidikan dasarnya di Pematangsiantar, Sumatera Utara. Sejak muda, ia dikenal aktif di kegiatan sosial dan kemahasiswaan.

Sebelum masuk dunia politik, Deddy aktif di organisasi buruh, advokasi sosial, dan isu lingkungan hidup. Ia juga merupakan salah satu pendiri Koalisi Anti Utang pada awal tahun 2000-an, yang kala itu banyak mengkritisi kebijakan ekonomi pemerintahan.

Karier profesionalnya pun sempat bersinggungan dengan dunia korporasi. Deddy pernah dipercaya menjadi komisaris independen di sejumlah perusahaan besar, termasuk di lingkungan BUMN seperti PTPN III dan PT Waskita Beton Precast.

Baca Juga: Siapa Brigjen Faisol Izuddin Karimi? Mantan Pengawal Jokowi Kini Dimutasi Jadi Kasdam Siliwangi

Meski kini tengah disorot karena kontroversi, perjalanan politik Deddy tidaklah singkat. Ia pertama kali melangkah ke Senayan pada Pemilu 2019 mewakili Daerah Pemilihan Kalimantan Utara.

Saat itu, Deddy mengantongi 34.709 suara dan duduk di Komisi VI DPR RI, yang membidangi urusan perdagangan, investasi, serta BUMN.

Pada Pemilu 2024, elektabilitasnya meningkat signifikan. Deddy kembali terpilih dengan raihan 59.335 suara. Ia tetap dipercaya masyarakat Kalimantan Utara untuk memperjuangkan aspirasi mereka di parlemen.

Selain duduk di kursi DPR, Deddy juga menjabat sebagai Ketua DPP PDI Perjuangan. Dalam kapasitas ini, ia kerap tampil di ruang publik menyampaikan pandangan partai terhadap isu politik nasional.

Halaman:

Tags

Terkini