Keputusan tersebut diambil setelah pemantauan visual dan instrumental menunjukkan peningkatan signifikan.
“Kenaikan tingkat aktivitas Gunung Semeru dari level III (Siaga) ke Level IV (Awas) pada pukul 17.00 WIB,” jelas Kepala Badan Geologi, Muhammad Wafid.
Masyarakat diminta tidak beraktivitas dalam radius delapan kilometer dari kawah, serta sektor barat hingga timur laut sejauh 20 kilometer dari pusat erupsi.
Baca Juga: Wilayah Mana Saja yang Terdampak Erupsi Gunung Semeru? Luncurkan Awan Panas Kurang dari 13 Km
Warga juga diimbau waspada terhadap potensi banjir lahar, terutama di sepanjang Besuk Kobokan saat hujan deras.
Penutupan jalur penghubung Malang-Lumajang ini diharapkan dapat meminimalkan risiko warga di tengah aktivitas erupsi Gunung Semeru yang masih berlangsung.