berita-hari-ini

Berapa Banyak Pasangan Jadi Korban WO Ayu Puspita? Dugaan Penipuan Capai Belasan Miliar

Senin, 8 Desember 2025 | 15:23 WIB
WO Ayu Puspita Viral Lantaran Tipu Ratusan Pasangan yang Ingin Menikah. (Tangkapan Layar TikTok)


METROPOLITAN.ID – Seorang pemilik wedding organizer (WO) bernama Ayu Puspita Dinanti, pendiri WO Madelief, diduga menjadi dalang kasus penipuan layanan pernikahan yang kini menyita perhatian nasional.

Penipuan berujung nestapa itu menimbulkan kerugian yang tidak sedikit. Para korban menaksir, belasan miliar rupiah menguap tanpa kepastian acara pernikahan yang mereka impikan.

Kasus ini bermula pada Sabtu, 6 Desember 2025, ketika sejumlah tamu undangan tiba di sebuah gedung resepsi megah di Jakarta.

Dekorasi tampak sempurna, pelaminan berdiri megah, tata cahaya memukau, dan ornamen elegan memenuhi ruangan. Namun, begitu jam makan tiba, tak ada satu pun makanan tersedia.

Baca Juga: Harga Emas Antam Hari Ini 8 Desember 2025: Rebound di Awal Pekan

Para tamu hanya menemukan jus jambu, yang menurut dugaan merupakan sajian dari pihak gedung, tanpa satu piring pun prasmanan. Suasana bahagia seketika berubah kacau, memicu kebingungan dan amarah keluarga kedua mempelai.

Berapa Banyak Pasangan Jadi Korban WO Ayu Puspita?

Potongan video dari lokasi kejadian kemudian diunggah akun Threads @cindyangelina pada 7 Desember 2025.

Dalam narasinya, ia mengungkap bahwa setidaknya delapan pasangan mengalami kejadian serupa pada hari yang sama. Unggahan itu viral seketika dan menyulut gelombang solidarity among victims.

Para calon pengantin yang merasa dirugikan langsung membentuk grup komunikasi untuk saling mendata. Hasil sementara menunjukkan sedikitnya 230 pasangan menjadi korban kondisi serupa.

Baca Juga: DPR RI Diminta Telusuri Izin Lama yang Diduga Picu Kerusakan Hutan Penyebab Bencana Sumatera

Total kerugian yang dibahas dalam grup tersebut diperkirakan mencapai Rp15 hingga 16 miliar angka fantastis yang berasal dari paket pernikahan beragam kelas, termasuk akad, resepsi, dokumentasi, hingga katering.

Akibatnya, hari yang seharusnya menjadi puncak kebahagiaan justru menyisakan trauma mendalam bagi banyak keluarga.

Polisi Turun Tangan

Ketidakpuasan publik memuncak pada Minggu, 7 Desember 2025, ketika ratusan korban mendatangi kediaman Ayu Puspita di kawasan Cipayung, Jakarta Timur. Mereka menuntut pertanggungjawaban penuh atas acara yang gagal terlaksana.

Halaman:

Tags

Terkini