METROPOLITAN.ID - Tumpukan sampah di TPS 19, Jalan Naming D Bothin, Kecamatan Pancoran Mas, Kota Depok yang berada tepat di belakang kantor Balai Kota Depok di keluhkan warga.
Musababnya, tumpukan sampah luber hingga menutupi badan jalan.
Tak cuma itu, tumpukan sampah yang luber dari TPS 19 itu juga bau tak karuan.
Baca Juga: Kapan LRT Tembus ke Bogor dan Karawang? Ini Penjelasan Menhub Budi Karya Sumadi
Pemerintah Kota Depok melalui Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) pun angkat bicara.
Mengutip suara.com, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok, Abdul Rahman mengatakan bahwa TPS 19 yang berada tepat di belakang kantor Balai Kota Depok dibuka oleh warga selama 24 jam.
"TPS itu terbuka 24 jam oleh warga, nah kita yang melakukan pengangkutan dan pengendalian sehingga tidak sampai ke jalan. Ya tapi kalau setiap hari ke jalan, kita masukan, ke jalan kita masukan lagi," kata Abdul Rahman dikutip dari suara.com, Kamis 13 Juli 2023.
Namun, kata dia, pengangkutan sampah memang tidak bisa sampai bersih total.
Alhasil sampah masih menumpuk di TPS 19.
"Karena pengangkutan kita tidak bisa habis sekaligus jadi kalau masih ada keluhan kita anggap sebagai koreksi buat kita, tapi kita akan terus bekerja melakukan pengaturan," ujar dia.
Baca Juga: Profil Singkat Anis Khairunissa, Anak Panji Gumilang yang Kini Gagal Nyaleg Lewat PKB
Ia menjelaskan, Kota Depok memiliki titik kumpul sampah di TPS 19, TPS Jalan Jawa, TPS Pasar Kemirimuk, dan TPS Pasar Cisalak, yang setiap harinya di angkut menggunakan armada pengangkut sampah milik DLHK.
"Itu titik-titik kumpul yang kita punya. Setiap hari diangkut dengan armada pengangkut sampah," kata Abra.