Senin, 22 Desember 2025

Masihkah Ledakan Bom Thamrin Meninggalkan Luka Setelah Setahun Berlalu?

- Rabu, 18 Januari 2017 | 19:00 WIB

Starbucks yang masuk dalam catatan sejarah aksi terorisme di Jakarta tersebut sudah kembali normal. Sayang, para pegawai yang pada hari kejadian berada di sana sudah tidak ada lagi yang tersisa. Semua sudah berpindah tempat tugas.

Tidak ada yang bisa bercerita tentang apa yang terjadi pada hari itu di dalam kedai. Satu hal yang “berbicara” adalah tingkat pengamanan yang terasa lebih waspada .

Memasuki Starbucks, dua petugas keamanan dilengkapi dengan alat detektor metal menyambut untuk memeriksa tas pengunjung. Di dalam, dua petugas keamanan berjaga. Satu di pintu samping dan satunya lagi di sudut dekat dapur.

Selebihnya tidak ada yang berbeda, termasuk juga tingkat keramahan para baristanya. Pelanggan pun tetap betah berlama-lama menikmati sejuknya AC dan kenyamanan kedai kopi tersebut ditemani secangkir kopi.

Pengamanan di pos polisi MH Thamrin juga berjalan seperti biasa. Memang berdasarkan keterangan para polisi yang saat itu berjaga, mereka merasa harus lebih waspada.

“Kalau menjaga keamanan itu sudah jadi kewajiban petugas. Selain menjaga ketertiban lalu lintas, kami juga wajib menjaga keamanan masyarakat,” ujar salah satu anggota yang namanya enggan disebut.

SUMBER : KOMPAS

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X