METROPOLITAN - Komplotan begal sadis terlibat baku tembak dengan anggota Polsek Medan Satria.
Dua dari tiga pelaku tewas setelah diberondong peluru polisi di lokasi penangkapan Sentra Kuliner Melo, Perumahan Harapan Indah, Kota Bekasi.
”Iyah memang benar, pelaku sengaja dilumpuhkan karena melawan dengan senjata api saat hendak dibekuk,” terang Kapolsek Medan Satria, Kompol Sukadi. Menurut data yang diperoleh di lapangan, dua diantara pelaku yang tewas berinisial IM, 19, dan M, 20.
Satu orang lagi berinisial WS, 23, menyerahkan diri dan masih diamankan di kantor kepolisian. Sedang, dua pelaku lainnya berhasil melarikan diri. P
engungkapan jaringan Lampung ini, bermula ketika petugas mendapat informasi dari warga atas kecurigaannya terhadap pelaku.
Pria yang berjumlah lima orang itu terlihat sedang berkeliling kawasan tersebut, menggunakan sepeda motor jenis matic.
Rupanya kehadiran petugas berpakaian preman terhendus pelaku. Disitu juga pelaku langsung melarikan diri. Kemudian, anggota yang ada di lapangan berteriak agar para pelaku berhenti.
Nahas, permintaan anggota dibalas dengan sebuah tembakan senjata api. Tidak terima ditembak, anggota kemudian membalas tembakan itu hingga mengenai dada IM dan M.
Satu pelaku berhasil ditangkap, dua pelaku berhasil kabur menggunakan sepeda motornya.
Di lokasi kejadian, petugas berhasil menyita barang bukti seperti tiga pucuk senjata api rakitan jenis revolver, enam peluru kaliber 38 mm, lima peluru kaliber 39 mm, tiga set kunci leter T, satu bilah golok, obeng dan kunci L.
Akibat perbuatannya, tersangka yang diamankan WS terancam dijerat Pasal 365 KUHP tentang pencurian dengan kekerasan yang bakal dihukum penjara di atas lima tahun.
SUMBER : Pojoksatu