Senin, 22 Desember 2025

Naas,Legenda Persipura Tewas Kebakaran

- Senin, 20 Februari 2017 | 19:00 WIB

METROPOLITAN - Hengky Rumere, mantan bek dan wakil kapten Persipura era 1970-an, meninggal dunia dalam musibah kebakaran yang terjadi di rumahnya di Jalan Pendidikan Kristen Kotaraja Dalam, Kelurahan Vim, Distrik Abepura, Jayapura, Papua, Minggu (19/2) pagi. Sang legenda Hengky Rumere diduga tak sempat menyelamatkan diri saat api melahap kediamannya di Kotaraja Dalam.

Sang anak, Paulo Rumere yang berupaya menyelamatkan sang ayah juga gagal. Ia bahkan terkena luka bakar dan harus dilarikan ke rumah sakit.

Selain rumah korban, salah satu rumah lainnya milik kepala Badan Kepegawaian dan Pelatihan Kota Jayapura, Robert Betaubun juga ikut ludes terbakar.

Sedangkan rumah tetangga lainnya milik Irene Sineri yang tepat bersebelahan dengan kediaman almarhum nyaris menjadi korban.

Dari keterangan Polisi, kejadian ini terjadi sekitar pukul 05.00 WIT dimana diduga karena korleting atau hubungan arus pendek yang menimbulkan percikan api yang kemudian membakar kamar almarhum lebih dulu.

Api cepat membakar isi rumah karena kondisi atap yang menutup sehingga suhu di dalam rumah mendorong proses panas begitu cepat.

Tak banyak yang bisa diselamatkan hingga mobil pemadam tiba dan memadamkan api.

“Dugaan api berasal dari sambungan listrik dan ada korban jiwa satu orang. Dari pengamatan kami sepertinya sebelum meninggal sempat tertindih besi lebih dulu,” kata Kapolres Jayapura Kota, AKBP Tober Sirait di depan Lapas Abepura, kemarin (19/2) siang.

Terkait kebakaran ini pihaknya sudah meminta keterangan sejumlah saksi.

Dari keterangan saksi kebakaran diduga terjadi sekitar pukul 05.30 WIT. Korban menurut Tober Sirait saat itu sedang tidur di dalam rumahnya.

“Saksi melihat api dari dalam kamar korban dan berusaha mencari korban namun tidak ditemukan. Saksi kemudian berteriak minta bantuan sehingga warga keluar dan datang membantu memadamkan api,” ujar Tober Sirait.

Setelah api berhasil dipadamkan, warga menemukan jenazah korban di dalam kamar dalam kondisi terbakar dan tertindih besi atap rumah.

“Jenazah kemudian dibawa ke RS Bhayangkara untuk divisum luar,” tuturnya.

Mengenai penyebab kebakaran, Kapolres Tober Sirait mengatakan, pihaknya baru akan melakukan olah TKP, Senin (20/2) hari ini untuk mengetahui penyebab kebakaran ini.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X