METROPOLITAN – Memiliki jalan penghubung dua desa sudah lama diimpikan warga Desa Karacak, Kecamatan Leuwiliang, Kabupaten Bogor. Setelah menunggu lama, pemerintah desa (pemdes) bersama warga akhirnya kerja bakti membuka akses jalan di Kampung Cengalwanakarya, RT 01/07, sepanjang satu kilometer.
Sekretaris Desa Karacak Deni Sofyan mengatakan, sebelum akses jalan dibuka, warga harus memutar sepanjang dua kilometer. Apalagi, jalan tersebut merupakan akses penghubung Kampung Cengalwanakarya, RT 01/07 dengan Kampung Sumberjaya, RW 09. ”Karena jalan sangat penting, maka warga menghibahkan tanahnya demi kepentingan bersama,” ujar Deni kepada Metropolitan, kemarin.
Setiap ada program pembangunan di wilayah, sambung dia, pemdes selalu melibatkan masyarakat. Sebab, jajarannya ingin memberdayakan warga yang tidak memiliki pekerjaan dan meningkatkan kebersamaan antarwarga. “Dengan kerja bakti, pekerjaan yang tadinya berat jadi terasa ringan. Jalan setapak pun kini bisa dilalui mobil,” bebernya.
Deni berharap gotong-royong di wilayah semakin ditingkatkan. Dengan begitu, hubungan emosional dengan warga akan semakin terjaga dan harmonis. “Dengan gotong-royong banyak hal yang bisa dipetik, sehingga budaya ini harus terus dipertahankan,” pungkasnya.
(ads/b/sal/py)