Minggu, 21 Desember 2025

Bnnk Ringkus Sembilan Pengedar Narkoba

- Sabtu, 1 April 2017 | 09:22 WIB

METROPOLITAN - Badan Narko­tika Nasional (BNN) Kabupaten Su­kabumi menangkap sembilan bandar narkoba dari tiga sindikat berbeda dalam kurun waktu tiga bulan terakhir, sejak Januari hingga Maret. “Wilayah hukum kami merupakan daerah rawan peredaran narkoba. Ini dibuktikan banyak kasus pengungkapan yang dilakukan anggota,” kata Kepala BNN Kabupaten Sukabumi Deni Yusdanial, baru-baru ini.

Menurut Deni, dari hasil pengung­kapan ini, jenis narkoba yang paling banyak disita yakni sabu-sabu dan ganja. Bahkan peredarannya sudah merambah pelajar tingkat SMP dan SMA. Adapun hasil pemetaan yang dilakukan pihaknya, daerah paling rawan peredaran barang haram ini berada di Utara Kabupaten Sukabumi seperti Kecamatan Cisaat, Parung­kuda, Cibadak dan Cicurug. “Kecama­tan ini karena jalur penghubungan dengan kota besar seperti DKI Ja­karta sehingga menjadi tempat perlin­tasan dan singgah sindikat atau ja­ringan pengedar narkoba,” tegasnya.

Ia melanjutkan, untuk target pere­darannya adalah pekerja, pelajar dan lingkungan keluarganya. Biasanya untuk memudahkan penjualannya banyak bandar yang sengaja mem­buat paket kecil narkoba sehingga harganya lebih terjangkau berbagai kalangan. “Kondisi seperti ini men­jadi perhatian kami untuk memutus mata rantai peredaran narkoba dan memburu pemasok, kurir maupun tangan kedua bandar yang berkelia­ran di wilayah hukum BNNK Suka­bumi,” tambahnya.

Selain menangkap para pengedarnya, lanjutnya, pihaknya juga gencarkan progam rehabilitasi kepada para peng­guna narkoba. Sebab jika penangka­pan tidak diimbangi rehabilitasi, pem­berantasan barang haram ini sulit dilakukan.

(lin/ram/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X