METROPOLITAN – Budaya gotong-royong gencar dilakukan warga Desa Cibitungwetan, Kecamatan Pamijahan, Kabupaten Bogor. Saat pembangunan jalan desa di Kampung Cidamar, RT 01/03, seluruh warga berduyun-duyun datang ke lokasi guna menuntaskan betonisasi jalan sepanjang 1.684 meter.
Sekretaris Desa (Sekdes) Cibitungwetan Setia Aji menuturkan, untuk mendukung kemajuan wilayah tentu diperlukan infrastruktur yang memadai. Dengan cairnya Dana Desa (DD), pemerintah desa (pemdes) bersama masyarakat langsung merealisasikannya ke betonisasi jalan desa. “Jalan desa dan lingkungan semuanya bagus,” terang Aji, sapaan akrabnya.
Menurut Aji, jalan desa di Kampung Cidamar merupakan akses utama yang banyak dilalui warga keluar kampung. Selama ini kondisi jalan penghubung dua kampung dalam kondisi rusak, sehingga pemdes fokus ke jalan tersebut. Berkat adanya bantuan tersebut, jalan yang tadinya rusak saat ini sudah mulus dilalui kendaraan. “Kami harap dengan dibangunnya jalan itu perekonomian masyarakat bisa meningkat,” ujarnya.
Pada 2016, sambung Aji, pemdes juga membangun jalan desa di Kampung Cidamar, RT 04/06, dengan panjang 150 meter dan lebar 2,5 meter. Pembangunan saluran irigasi jalan di Kampung Cidamar RW 06 sepanjang 150 meter. Saat ada pembangunan jalan, budaya gotong-royong selalu diutamakan karena merupakan warisan yang harus tetap dijaga dan dipertahankan.
“Budaya gotong-royong itu kan memang budaya nenek moyang kita. Maka sudah sepatutnya melestarikan budaya itu,” pungkasnya.
(ads/c/yok/py)