METROPOLITAN - Rohadi mengaku diminta hakim tinggi Karel Tuppu untuk tidak membawa nama-nama hakim di kasus Saipul Jamil. Selain itu, Rohadi juga mengaku uang dari Saipul Jamil untuk ketua majelis Saipul Jamil, Ifa Sudewi. "Fakta persidangan akan kita pelajari lebih dahulu," kata jubir KPK Febri Diansyah kepada wartawan. Dalam sidang dengan terdakwa Saipul Jamil pada Rabu kemarin, Rohadi mengaku bertemu Karel di tahanan. Kala itu, Karel menjenguk istrinya, Berthanatalia yang menyuap Rohadi. Dalam pertemuan itu, Karel meminta Rohadi tak membawa-bawa nama hakim dengan mengatakan 'Mas, sampai di mas saja, jangan bawa kami'. "Apakah Karel akan dikenakan Pasal 21?" tanya wartawan. "Kita belum sampai ke kesimpulan itu karena rangkaian persidangan masih berjalan di dakwaan," ujar Febri. Menurut Rohadi, suap itu salah satunya untuk persiapan acara pisah sambut Ifa Sudewi sebagai Ketua PN Sodiarjo. Alur uang dari Saipul Jamil yaitu dari Saipul Jamil diserahkan ke kakaknya, Samsul Hidayatullah. Dari Samsul, uang diserahkan ke pengacara Kasman. Dari Kasman ke pengacara Berthanatalia dan dari Berthanatalia ke Rohadi. Saat serah terima dari Bertha ke Rohadi itulah, KPK menangkap keduanya. "Betul (buat Ifa Sudewi). Semuanya Rp 250 juta," ujar Rohadi tentang uang suap dari Saipul Jamil. Hingga berita ini diturunkan, detikcom sudah berusaha meminta konfirmasi ke Ifa tetapi belum dibalas.
SUMBER : DETIK.COM
