METROPOLITAN - PT Mitra Pinastika Mulia (MPM) mencatatkan pertumbuhan penjualan spare part dan oli jelang Lebaran.
Pertumbuhan penjualan yang dibukukan distributor utama kendaraan Honda di Jatim dan NTT itu mencapai 22 persen.
Honda juga menyempurnakan formula olinya dari American Petroleum Institute (API) SJ ke SL.
Mutu oli pun ditunjukkan dengan kode API diikuti dengan kode tingkatan huruf di belakangnya.
Semakin mendekati huruf Z, mutu oli semakin baik sesuai kebutuhan mesin modern.
Part Division Head PT MPM Hari Subagiyo menyatakan, perubahan kode tersebut dilakukan terhadap semua tipe oli AHM dan telah didistribusikan ke pasar sejak bulan lalu.
“Namun, untuk MPX3, memang tidak sebab oli tersebut peruntukannya bagi motor lama,’’ ujarnya.
Formula baru itu diharapkan semakin mendongkrak permintaan oli AHM.
Di pasar spare part oli AHM masih memimpin dominasi pasar.
Pangsa pasar oli AHM untuk kendaraan roda dua mampu mencapai 53 persen. Sementara itu, secara umum, pasar oli dan spare part bisa tumbuh di angka sepuluh persen pada tahun ini.
’’Pertumbuhannya mengikuti pasar motor, tetapi lebih tinggi karena terus ada tambahan populasi motor di tanah air,’’ ujarnya.
Di sisi lain, MPM tahun ini menargetkan penjualan spare part dan oli mampu tumbuh di angka 15 persen.
Pada periode Januari–Mei 2017, penjualan suku cadang dan oli MPM telah mampu tumbuh di angka 19 persen ketimbang periode yang sama tahun lalu.
’’Saat Lebaran, kan, orang memiliki dana lebih dan umumnya ingin motor mereka lebih fit,’’ tuturnya.
