Senin, 22 Desember 2025

Jadikan Desa Bermartabat Berakhlak dan Berbudaya

- Senin, 11 Desember 2017 | 10:24 WIB

-

METROPOLITAN -- 29 April 2014, titik awal Dede Malvina (35) mengemban tugas sebagai Kepala Desa (Kades) Bojonggede, dibelahan Utara Bumi Tegar Beriman, Kabupaten Bogor.

Tiga tahun sudah, lelaki yang akrab disapa -Dede- itu memimpin wilayah desa seluas 275,49 hektare. Yang kini, didalam desa itu terdapat fasitas umum seperti terminal angkutan, pasar tradisional, stasiun kereta api listrik, dan lapangan sepak bola.

Pria kelahiran 02 Juli 1982 itu, menuturkan untuk benar-benar menjadi pelayan masyarakat memang tak semudah membalikan telapak tangan. Terlebih, saat ini Desa Bojonggede mendapatkan predikat sebagai desa penyangga, karena banyak warga urbanisasi dari luar desa yang tinggal di Desa Bojonggede.

Kendati begitu, tantangan itupun dijadikan pecutan dirinya dalam mengupayakan dan menjadikan  Desa Bojonggede yang berahlak, bermartabat dan berbudaya Dengan tujuan, agar masyarakat desa dan pendatang memiliki rasa kekompakan dan kebersamaan, serta saling memiliki satu sama lain. Sehingga, hubungan jalinan tali silahturami terjaga dengan baik.

"Upaya misi tersebut, hingga saat ini terus digalakan lantaran, dukungan dan kepercayaan masyarakat yang membuat saya harus tetap optimal dalam memberikan pelayanan," ujarnya kepada Metropolitan, kemarin.

Alumnus jebolan SDN 1 Bojonggede itu mengatakan, saat ini Desa Bojonggede terdiri dari 24RW, 116RT dan 4 dusun. Dengan luas tersebut, dirinya memiliki misi lain, yakni mengupayakan kesejahteraan agar dirasakan secara merata.

"Misi lainnya, pembangunan infrastruktur fisik yang merata, keadilan disetiap tingkat RT/RW, memperjuangkan hak warga, dan penyerapan tenaga kerja untuk mengurangi angka pengangguran," katanya yang juga saat ini selaku Ketua Karang Taruna (Katar) Kecamatan Bojonggede tersebut Lebih jauh suami Sri Wahyuni ini menjelaskan, peningkatan komunikasi aktif antara pemdes dengan para ulama, tokoh masyrakat, pengurus RT dan RW  menjadi pula prioritas dalam kepemimpinnya didesa itu.

"Hal ini, tentunya untuk menjaga stabilitas sosial di masyarakat, sehingga diharapkan terciptanya lingkungan yang agamis, produktif, serta kreatif," terang mantan Ketua DKM Masjid An Nasroh Periode 2012-2014 itu. Selain itu, kata dia di Desa Bojonggede terdapat koperasi unit desa dengan harapan peningkatan perputaran ekonomi masyrakat semakin terus berkembang dengan baik. "Kami juga, melakukan pembinaan kader muda dalam oeningkatan rasa cinta terhadap cagar alam, dan budaya melalui  wadah kepemudaan (katar) tingkat desa," bebernya lagi.

Dengan langkah - langkah itu, Dede berharap Desa Bojonggede bisa mewujudkan misi menjadi desa yang berahlak, bermartabat dan berbudaya.

(yos/b/yok)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X