METROPOLITAN – Melayani kebutuhan transportasi masyarakat, Kementerian Perhubungan melalui Kepala Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) meluncurkan sepuluh bus terintregasi Transjabotabek dengan rute Cibinong City Mall (CCM) - Plaza Senayan- Grand Paragon, Jakarta.
Direncanakan ada seratus bus, namun yang baru berjalan hanya sepuluh armada. Jadwal keberangkatan untuk rute CCM-Senayan tersedia mulai pukul 05:45 WIB, 06 :15 WIB dan 06:45 WIB. Sedangkan rute CCM-Grand Paragon akan tersedia pada pukul 05:30 WIB, 06:00 WIB sampai pukul 06: 30 WIB. Semua rute kena tarif Rp30.000.
Kepala BPTJ Bambang Prihartono mengatakan, keberadaan bus Transjabotabek ini ingin memaksimalkan program pemerintah dalam menyediakan angkutan massal bagi seluruh masyarakat penyangga ibu kota. Selain itu, menjadikan program pengurai kemacetan di Jakarta. Bus Transjabodetabek yang tersedia di CCM ini diharapkan akan banyak mengundang pengemudi mobil pribadi di Kabupaten Bogor berpindah menjadi penumpang angkutan umum.
”Diharapkan masyarakat berpindah dari mengemudi sendiri ke angkutan umum dan BPTJ, mengingat jalan tol di kita ini kondisinya sudah emergency,” katanya.
Bambang menjelaskan, Kementerian Perhubungan memprioritaskan program tersebut sebagai program jangka pendek agar kemacetan di ibu kota semakin terurai. Kewenangan kementerian perhubungan yang tetap pada tujuan utama yaitu memindahkan pengemudi kendaraan pribadi ke angkutan transportasi massal seperti yang sudah tersedia adalah bus Transjabodetabek. Bus ini dilengkapi wifi, colokan charger HP. “Satu bisa bisa mengangkut 30 orang,” katanya.
Kepala Direktur Utama Perusahaan Umum Pengangkutan Penumpang Djakarta (PPD) Putu Yasa menambahkan, dengan tersedianya bus Transjabodetabek ini merupakan bentuk kerja sama dengan Kementerian Perhubungan dalam merealisasikan salah satu dari program pemerintah.
”Ini bentuk kerja sama kita dengan pemerintah dan mal-mal untuk kesekian kalinya yang menyediakan Transjabodetabek. Ini program langkah yang lebih maju dan Transjabodetabek pertama kalinya ada di Kabupaten Bogor,” pungkasnya. (ads/b/els/py)