METROPOLITAN - Pemerintah Desa (Pemdes) Bantar Jaya, di Kecamatan Rancabungur bersama masyarakat setempat, selalu bergotong royong demi meningkatkan infrastruktur jalan desa (jaldes), dan jalan lingkungan (jaling,red). Pelaksanaan dikerjakan secara swadaya itu, berlangsung didua titik berbeda. Diantaranya, pengaspalan hotmix dan pembukaan jalur baru yang menghubungkan dua kampung.
Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan (Kasi-Ekbang) Desa Bantar Jaya Edi Supriyatna menuturkan, tahun ini Pemdes Bantar Jaya melaksanakan peningkatan jalan desa dengan memanfaatkan bantuan dari Pemerintah Pusat (APBN 2017, red), 40 persen yakni Dana Desa (DD) tahap kedua, senilai kurang lebih senilai Rp347.436.800.
"Adapun lokasi itu beralamat di Kampung Bantar Jaya, tepatnya di RT03/02. Kami bersama warga meningkatkan pengaspalan hotmix sepanjang 550 meter dan lebar 1 meter," terangnya kepada Metropolitan, kemarin.
Dia melanjutkan, dititik kedua yaitu pembukaan jalan baru desa dan turab. Tepatnya, di Jembatan Terong, Bantar Kambing. Dilokasi tersebut, kata Edi -sapaanya- dilaksanakan pelebaran jalan pada bahu jalan kanan dan kiri masing - masing sepanjang 1250 meter persegi.
"Untuk pembukaan jalan ini menghubungkan antar Kampung Bantar Jaya dan Kampung Hulurawa. Ya, dua desa. Desa Bantar Jaya dan Bantar Sari. Adapun, untuk turab dikerjakan setinggi 50 sentimeter dan lebar 30 sentimeter," paparnya.
Saat ini, pelaksanaan tengah berlangsung dan diharapkan setelah rampung nanti bisa di manfaatkan sebaik mungkin oleh warga setempat, khususnya untuk peningkatkan sektor perekonomian masyarakat desa yang tersebar di 42 Rukun Tangga (RT), 12RW dan 4 Dusun.
"Kami berterimakasih kepada pemerintah pusat dan Kabupaten Bogor yang sudah membantu demi terciptanya pemerataan infrastruktur desa. Kami juga ucapkan terimakasih kepada warga yang ikut serta mensukseskan kegiatan pembangunan infrastruktur ini," tandasnya.
(yos/c/yok/py)
