Senin, 22 Desember 2025

Reses Dewan Dibanjiri Persoalan Pendidikan dan Air Bersih

- Rabu, 6 Juni 2018 | 12:59 WIB

-

METROPOLITAN - Kalangan DPRD Kabupaten Sukabumi kembali melakukan reses atau kunjungan kerja (kunker) ke daerah pemilihan (dapil)-nya masing-masing. Hasilnya, mayoritas usulan masyarakat terkait sarana pendidikan dan sarana air bersih. “Dari hasil reses yang kita lakukan, mayoritas masyarakat mengusulkan pembangunan sarana pendidikan dan sarana air bersih. Sedangkan terkait usulan pembangunan infrastruktur jalan dan jembatan, kesehatan serta pemberdayaan masyarakat sudah berkurang,” kata Asep Haryanto salah satu anggota DPRD Kabupaten Sukabumi dari Dapil V saat reses kedua di DTA Miftahul Amal Desa Sukasirna, Kecamatan Cibadak, Selasa (4/6).

Untuk pendidikan, jelasnya, ada masyarakat yang mengusulkan adanya pembangunan sarana dan prasarana Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang hingga kini memang masih kurang. Kemudian ada juga masyarakat yang ingin adanya sumber air bersih dengan dibuatkan sumur bor. Sebab, air bersih di wilayah Desa Sukasirna yang notabene adalah lahan perkebunan sawit itu terbilang susah air bersih. Mengenai dua hal tersebut, ia akan memprioritaskannya. "Untuk PAUD memang yang menjadi kendala adalah lahannya yang tidak ada. Ada tempat yang strategis namun itu pun lahannya milk PTPN VIII Kebun Sukamaju. Ini yang menjadi masalahnya. Karena kalau bantuan pemerintah itu harus ada lahannya dulu," jelas politisi Golkar itu.

Sekretaris Komisi IV DPRD ini juga mengatakan bahwa semua yang diusulkan ini akan ditampung dan direkomendasikan ke Pemerintah Kabupaten Sukabumi untuk direalisasikan pada 2019. (ade/ram/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X