METROPOLITAN - Bersama warga, Pemerintah Desa (Pemdes) Galuga, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, sukses merealisasi peningkatan infrastruktur. Kegiatan yang menamakan program Padat Karya itu di antaranya pengaspalan jalan desa (jaldes) di Kampung Lalamping sepanjang 390 meter dan di Kampung Cimanggir 500 meter. Kepala Desa (Kades) Galuga Endang Sujana menuturkan, kedua kegiatan itu rampung selama kurang lebih sepekan. Semua pengerjaan tersebut dikerjakan gotong-royong sehingga cepat rampung. ”Alhamdulillah, jaldesnya sudah bisa digunakan. Jadi masyarakat bisa mempercepat waktu dalam urusan kependudukan maupun lainnya,” katanya kepada Metropolitan, kemarin. Endang menambahkan, keseluruhan pembangunan tersebut memanfaatkan Dana Desa (DD) II 40 persen dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN)2018 Rp366 juta. ”Kami perwakilan Pemdes Galuga mengucapkan terima kasih kepada warga desa dan pemerintah pusat serta Pemkab Bogor. Dengan demikian, pembangunan bisa dirasakan hingga tingkat RT/RW,” paparnya. Sementara itu, Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan (Kasi Ekbang) Desa Galuga Dewi menambahkan, selain dua kegiatan tersebut, pihaknya beserta warga mengerjakan juga pembersihan saluran irigasi dan gotong-royong bebersih sepanjang jaldes di dua lokasi. ”Sehingga pengendara maupun pejalan kaki jadi nyaman,” tandasnya. Sebelumnya, Pemdes Galuga juga menjadi pilot proyek Dinsos dan Kemensos RIM. Hal itu lantaran di wilayah tersebut tersedianya satu unit bangunan untuk menyediakan penjualan bahan pokok seperti beras. Saat ini pengelolaan tersebut dikelola Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Sinar Harapan Desa Galuga yang bekerja sama dengan Tenaga Kerja Sosial Kecamatan (TKSK) Cibungbulang, Bulog dan Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI). Keberadaan bangunan ini menggunakan penyerapan DD I 20 persen APBN 2018 senilai Rp203 juta. (yos/c/yok/run)