METROPOLITAN - Tradisi Gebyar Muharam yang merupakan tradisi mantan Kepala Desa (Kades) Mekarsari Iwan Ridwan yang kini calon legislatif (caleg) di Dapil II Kabupaten Sukabumi, dilanjutkan penjabat sementara (pjs) kades. Tak hanya santunan, dalam Gebyar Muharam juga dilaksanakan berbagai lomba.
Camat, Cicurug Agung Gunawan mengapresiasi seluruh pemerintahan desa (pemdes) yang berhasil menggebyarkan 1 Muharam sebagai penggantian tahun dalam kalender Islam. Salah satunya di Desa Mekarsari yang tidak hanya menyantuni anak yatim tapi juga menggelar berbagai perlombaan.
Tak hanya itu, camat pun mengapresiasi juga terhadap pemdes yang terus menggiatkan Zakat, Infak dan Sedekah (ZIS) yang mendorong suksesnya Kecamatan Cicurug sebagai kecamatan ZIS.
”Alhamdulillah pjs kades Mekarsari dapat melanjutkan tradisi Gebyar Muharam desa ini. Saya juga bersyukur 12 desa dan kelurahan terus aktif menggalakkan ZIS,” ungkap Agung Gunawan, kemarin.
Pjs Kades Mekarsari Junaedi mengatakan, Gebyar Muharam telah menjadi tradisi Desa Mekarsari. Kegiatannya dari santunan anak yatim dan piatu juga lomba ktreativitas anak, pildacil, mewarnai gambar, lomba azan, tahfidz Quran dan lomha fesyen. ”Siapa pun yang menjadi pimpinan di desa ini, tradisi yang sudah bagus tetap harus dilanjut,” pintanya. (hid/ade/mam/run)