Minggu, 21 Desember 2025

Pemkab dan IMI Siap Bina Pebalap Sukabumi

- Senin, 22 Oktober 2018 | 09:06 WIB

METROPOLITAN - Bupati Suka­bumi Marwan Hamami membuka Kejuaraan Daerah Motocross/ Grasstrack Piala Bupati Sukabumi Cup Seri 4 Tahun 2018 di Sirkuit  Cimulek, Kecamatan Waluranjampang. Even yang digelar Ikatan Motor Indonesia (IMI) wilayah Kabupaten Sukabumi itu merupakan kejuaraan seri terakhir atau seri keempat di 2018. ”Even ini terakhir atau yang keempat di 2018. Sebe­lumnya di seri pertama dilaks­anakan di Surade, kedua di Ciracap, ketiga di Gunungguruh atau Karangpara. Untuk seri terakhir ini sesuai arahan bu­pati, kita laksanakan di Waluran,” ujar Ketua IMI Kabupaten Su­kabumi Aep.­ Ia menuturkan, peserta yang mengikuti pertandingan terca­tat sebanyak 75 orang dari ber­bagai kelas yang diperlombakan. Tak hanya dari Kabupaten Sukabumi, para pesertanya juga berasal dari Tasikmalaya, Depok, Bekasi dan daerah lain­nya. Bupati pun memberi apre­siasi kepada panitia penyelen­ggara even ini. ”Saya apresiasi atas keberhasilan pihak panitia menyelenggarakan even se­perti ini, di mana kegiatan se­perti ini yaitu bisa meningkat­kan semangat dan meningkat­kan prestasi para pemuda di bidang otomotif khususnya, dengan memberikan ruang dan kesempatan untuk mereka mengembangkan kemampuan­nya,” katanya. Bupati berharap even seper­ti dijadikan momen positif bagi masyarakat di Kabupaten Sukabumi. ”Mudah-mudahan dengan kegiatan-kegiatan po­sitif yang kita dorong, bisa men­jauhkan masyarakat dari hal-hal negatif yang merugikan diri sendiri maupun orang banyak,” ujarnya. Ia mengungkapkan, setiap even balapan, baik grasstrack maupun road race, harus men­ghasilkan prestasi. Sehingga nantinya banyak pebalap asal Sukabumi yang tampil di ke­juaraan nasional hingga inter­nasional. Karena itu, ia menga­ku pemkab bersama IMI Korwil Sukabumi siap melakukan pembinaan lanjutan untuk talenta-talenta berbakat dalam bidang otomotif berprestasi, di antaranya menyekolahkan atlet di Yogya. ”Anak-anak road race akan kita sekolahkan di Yogya misalnya. Anak-anak grasstrack kita sekolahkan lagi. Pengalaman pendidikan atau pengalaman keseharian yang hanya bisa ngegas dan ngerem nanti akan diimbangi skill,” jelasnya. Marwan juga berharap para pembalap dapat berkontri­busi terhadap kemajuan daerah, di antaranya menularkan keah­liannya dan dapat memotivasi para junior-juniornya yang berminat di bidangnya. Terle­bih dalam waktu dekat ini akan digelar PON. ”PON nanti di Papua ada (atlet balap, red) dari Sukabumi. Jadi jangan sampai nanti yang terdengar itu dari (cabang olahraga, red) arung jeram, panahan misalnya. Tapi dari posisi-posisi yang lain. Potensi ini ada di kabupaten,” ungkapnya. (hep/els/run)

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Tags

Terkini

X